Masyarakat Gelisah, Kadis PUPR Riau Arief:Kami Optimis Sholat Eid 1444 H Di Halaman Mesjid An-Nur

Kamis, 06 April 2023 - 21:30:00 WIB Cetak

Kadis PUPR Riau Arief Setiawan

MR.com (Pekanbaru) – Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau terus menggesa penyelsaian proyek penataan  kawasan  Masjid Raya An-Nur Jalan Hangtuah Kelurahan Sumahilang Kecamatan Pekanbaru Kota.

Dengan harapan, halaman Masjid tersebut akan dipergunakan umat muslim untuk pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1444 H / 2023 M yang tinggal 14 hari lagi.

Halaman Masjid Raya Agung An-Nur yang dulunya rumput hijau dan diselanya tumbuh pohon kurma, kini dibangun enam unit payung elekric berukuran raksasa dan sekelingnya di pasang full granit. 

Proyek yang  dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Riau Tahun 2022 senilai Rp 42 M,  seharusnya sudah selesai bulan Desember 2022 lalu, namun hingga kini masih belum rampung juga.

Hal ini membuat masyarakat terutama masyarakat disekitar Masjid Raya Agung An- Nur bertanya tanya apakah pekerjaan proyek penataan kawasan Masjid Raya Agung An-Nur ini bisa selesai menjelang pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1444 H.

"Kami menilai dengan mata awam, terlihat semuanya masih berantakan, baik payung Elektric maupun keramik halamannya, sementara puasa sudah 16 hari terlewati dan tersisa 14 hari kedepan,” terang Arman salah satu perwakilan masyarakat yang familiar dengan panggilan Bang Ar, Kamis (06/04/2023)

                                  

Lebih jauh awak media mencoba menelusuri motivasi apa yang membuat masyarakat begitu sangat mengharapkan adanya Sholat Idul Fitri (Ied) disana.

Dengan beberapa pertanyaan kepada bg Ar,  awak media dapat menyimpulkan, keinginan masyarakat sekitar sangatlah beralasan sekali, karena bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Masjid Raya Agung An-Nur, tempat yang terdekat untuk melaksanakan sholat Ied adalah Masjid Raya Agung Annur

Memang ada tempat sholat Ied selain , Masjid Raya Agung An-Nur seperti di halaman kantor Gubernur atau kelapangan olah raga pelajar Pekanbaru jalan Hang Tuah itu sangat jauh bagi kami di yang tinggal dibelakang Masjid Raya Agung An-Nur.

Selain itu pelaksanaan sholat Ied di Masjid Raya Agung An-Nur, sangat diharapkan para  pemuda setempat, setiap tahun panen rezeki dari parkir kendaraan para jamaah yang akan sholat Ied di halaman Masjid Raya Agung An-Nur.

"Karena itulah kami sangat berharap pelaksanaan sholat Ied dapat dilaksanakan di halaman Masjid Raya Agung An-Nur, seandainya tidak bisa tentulah kami sangat kecewa, apa yang kami harapkan pada momen setahun sekali ini pupus sudah," tambahnya.

Kadis PUPR Riau Arief Setiawan, Optimis!!  halaman Masjid Raya Agung An-Nur bisa dilaksanakan Sholat Ied 1444 H.

Lain cara memandang dan menyikapi, tentulah hal yang wajar dan sering terjadi dalam situasi seperti Idul Fitri yang hanya sekali setahun adanya.

Awak media mengkonfirmasi prihal ini kepada Kadis PUPR Provinsi Riau Arief Setiawan, via Teleponnya ia menjawab, ia sangat yakin bahwa payung Elektric dan halaman Masjid Raya An-Nur akan bisa digelar Sholat Ied 1444 H pada tahun ini."Insya Allah, kami akan gesa pekerjaan ini, masyarakat tidak perlu gelisah, kami mohon doa dan support masyarakat Riau, agar pekerjaan kami bisa selesai sesuai harapan kita semua," jelas Arif dalam teleponnya, pada Kamis, (06/04/2023).

Arief, menambahkan, sebelumnya Pemerintah Propinsi Riau, sudah lebih dahulu mengkaji prihal yang saat ini membuat masyarakat bertanya tanya.

Seperti diketahui bahwa Masjid Raya An-Nur berdiri di lahan seluas 12,6 Hektare, pada bulan Juni 2022 Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau, melakukan penataan kawasan Masjid An-Nur, yakni penataan halaman, pembuatan pintu masuk dengan Gapura dan pembangunan payung elektric raksasa sebanyak 6 unit yang mirip dengan payung yang ada di Masjid Nabawi Madinah.

Proyek awalnya dianggarkan Rp.40,7 M, dari APBD Riau Tahun 2022, namun kemudian bertambah anggaranya menjadi Rp. 42 M, kenaikan ini bertambah dari kontrak awal karena adanya perhitungan baru di Area Suci Masjid.

Proyek yang di kerjakan oleh kontraktor PT. Bersinar Jesstive Mandiri, seharusnya sudah selesai bulan Desember 2022 yang lalu, namun hingga awal April 2023 ini belum juga rampung, padahal sudah dua kali perpanjangan waktu, pertama perpanjangan waktu 50 hari Desember 2022 hingga 16 Pebruari 2023, kemudian diperpanjang lagi yang kedua 40 hari dan berakhir pada tanggal 28 Maret 2023.(Tim)




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ