Hendak Buang Air di Buritan, ABK Hilang Terjatuh ke Laut

Sabtu, 17 April 2021 - 11:30:31 WIB Cetak

Kapolsek Panipahan Iptu Boy Setiawan SAP Msi saat berkoordinasi dengan pihak terkait dan juga istri korban

PANIPAHAN -- Insiden jatuhnya nelayan dan Anak Buah Kapal (ABK)  kembali terjadi diperairan Rokan Hilir. Hal ini terbukti dengan adanya laporan dari salah seorang nelayan ke Pos Sandar Panipahan, kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika). 

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun,  Sabtu (17/4) menyebutkan, bahwa dalam laporan yang disampaikan pada Kamis (15/4) kemarin itu disebutkan, bahwa salah seorang ABK yang jatuh dan hilang itu adalah merupakan awak dari KM Karya 12 GT 16 No 350/ppr.

Dimana,  dalam laporan itu disebutkan, bahwa nelayan atau ABK yang jatuh itu diketahui bernama Kalimin alias Sumin (45) warga jalan Bakti kepenghuluan Panipahan kecamatan Palika. 

Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH Sik yang dikonfirmasikan melalui Kapolsek Panipahan,  Iptu Boy Setiawan SAP Msi membenarkan adanya kejadian tersebut.

Menurut Kapolsek, bahwa laporan tersebut disampaikan oleh rekan korban kepada petugas Pos Sandar Polairud. 

Dijelaskan Kapolsek, bahwa pada hari Kamis (15/4)  sekira pukul 20.00 Wib datang seorang warga nelayan Panipahan, Suparman (28) warga jalan Karya Panipahan bersama dengan 6 orang ABK lainnya. 

Dimana,  dirinya melaporkan bahwa sekira pukul 03.30 wib KM KARYA 12 GT 16 NO 350 /ppr yang mereka tumpangi pergi berlayar meninggalkan dermaga menuju laut untuk menjaring ikan.

Dan sesampainya di laut, tepatnya diposisi 2°30.00"N -100°23.00"E, korban yang pada waktu itu selesai memasak pergi ke buritan hendak buang air. Namun tidak lama kemudian setelah itu datang kecurigaan nakhoda kapal dan langsung memberhentikan KM KARYA 12 serta memerintahkan ABK lainnya untuk melihat keberadaan korban di belakang atau di buritan. 
Setelah di lakukan pengecekan oleh ABK yang lain ternyata korban tidak ada lagi di atas KM KARYA 12.
Kemudian nakhoda memutar haluan kapal untuk mencari korban sampai pukul 16.00 wib.

" Dan karena usaha pencarian yang dilakukan sejak dini hari sampai sore hari tidak membuahkan hasil, maka diputuskan bahwa KM KARYA 12 kembali ke Panipahan dan selanjutnya nakhoda melaporkan kejadian tersebut ke Pos Sandar Polairud Panipahan," jelas Iptu Boy.

Berbekal laporan itu, lanjut Kapolsek lagi kemudian Polairud dan Polsek melakukan koordinasi dengan pihak Basarnas. 

" Selanjutnya dengan dibantu para nelayan lainnya, kita lakukan pencarian secara bersama, "terang Iptu Boy Setiawan SAP Msi. (min)




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ