ROHIL-Pengutipan Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBBP2) untuk Kepenghuluan Bagan Sapta Permai Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir sudah mencapai 50% lebih.Rabu (14/8)

Prihal tersebut disampaikan Datuk Penghulu Bagan Sapta Permai H.Sutejo S.Pd saat ditemui awak media dikantornya.

"pengutipan baru berjalan 2 minggu jadi pencapaian 50% sudah cukup maksimal jadi sesuai dengan target Sekira Satu bulan kedepan sudah terkutip keseluruhan baik PBB untuk perumahan maupun untuk lahan perkebunan milik warga,"terang Datuk Penghulu.

H.Sutejo S.Pd menyampaikan kesadaran Warga di Kepenghulan Bagan Sapta Permai sangat dapat diapresiasi mereka sangat respon dan paham akan pentingnya Pembayaran PBB untuk pembangunan daerah.

"Selama ini Antusias warga untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan sangat tinggi bahkan tidak ada yang menolak tetapi kesalahan mereka tidak membayar terletak dari kita sendiri (Pemerintah,red) nama asli tidak keluar tapi nama panggilan jadi inikan masalah,"Jelasnya.

Dalam hal ini Penghulu Bagan Sapta Permai H.Sutejo S.Pd  yang juga Sebagai Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Rokan Hilir mengatakan"Realitas yang terjadi saat ini banyak Nama Ganda yang tercantum di strok bukti pembayaran PBB bukan Nama aslinya sehingga terjadi permasalahan Dalam Administrasi sehingga menimbulkan persoalan baru saat pengutipan,"Terangnya.

" kejadia tersebut sudah kita laporkan tetapi faktanya setiap tahun trtap terjadi dan Mana mungkin warga mau bayar Pajak Bumi Bangunan jika namanya bukan nama asli mereka dan hal ini harus menjadi perhatian serius dari Pemerintah,"(Ndri)

---

 Editor : Andri