PANIPAHAN -- Guna meningkatkan silaturahmi serta rasa persatuan dan kesatuan sesama organisasi kepemudaan yang ada di kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika), untuk itu dilaksanakan kegiatan silaturahmi organisasi kepemudaan.
Kegiatan yang mengusung tema " Bersatu, Bangkit dan Tumbuh " ini dipusatkan di Kafe Kita yang ada di jalan Bijaksana kelurahan Panipahan Kota kecamatan Palika pada Senin (8/11) sekitar pukul 20.30 Wib.
Dan dihadiri oleh Ketua HPPMP Pekanbaru, Rahmad Hidayat, Ketua Kita Palika, Agus Kurniadi, Ketua Persatuan Batak Bersatu (PBB) Ranting Panipahan, Fransista Br Simanjuntak, Ketua PC Pemuda Muhammadiyah, Fauzi Akmal, Ketua Karang Taruna Panipahan Darat, Syahnara SKom, Ketua IP Palu, Nurhadi, Ketua GP Ansor, Saddam Husein, Ketua KNPI Nazaruddin, serta Ketua AKJ, MC Johan.
Dan selain itu, kegiatan silaturahmi tersebut juga dihadiri oleh Camat Palika, Yahya Khan SH, Kapolsek Panipahan, Iptu Boy Setiawan SAP Msi, Danposramil Panipahan, Serma Herry Kalman.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan agar seluruh Organisasi yang ada di kecamatan Palika saling mengenal dan bersinergi, semua organisasi yang ada di Kecamatan Palika dapat berperan aktif bersama sama Upika dalam setiap kegiatan, seluruh organisasi kepemudaan yang ada di kecamatan Palika bersama- sama dalam menjaga Kamtibmas.
Selain itu agar setiap organisasi kepemudaan yang ada di Kecamatan Pasir Limau Kapas dapat bersinergi untuk membangun Kecamatan Pasir Limau Kapas.
" Kedepannya agar setiap organisasi yang ada di kecamatan Palika dapat bersama-sama dengan Upika membantu mencarikan solusi dalam memecahkan permasalahan masyarakat yang ada di Kecamatan Pasir Limau Kapas, baik dari permasalahan sosial, ekonomi maupun keamanan," ujar Kapolres Rohil, AKBP Nurhadi Ismanto SH Sik yang disampaikan oleh Kapolsek Panipahan, Iptu Boy Setiawan SAP Msi.
Selain itu kepada seluruh Organisasi kepemudaan juga diharapkan dapat memberikan kebenaran setiap informasi yang ada di media sosial (Medsos).
" Agar masyarakat tidak mudah terpecah belah dan termakan isu isu yang belum jelas sumbernya, setiap informasi yang ada di medsos agar benar benar disaring terlebih dahulu," harap Boy Setiawan. (min)