Tengkorak dan Tulang Belulang Dikuburkan Dalam Satu Makam

Sabtu, 16 Oktober 2021 - 07:18:31 WIB Cetak

Prosesi pemakaman ulang terhadap belasan tengkorak

PANIPAHAN -- Pasca ditemukannya belasan tengkorak dan tulang belulang manusia di tepian pantai belakang kuburan Cina kepenghuluan Teluk Pulai,  kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) akhirnya kembali dikuburkan dalam satu makam. 

Berdasarkan data yang berhasil dirangkum,  Jumat (15/10) malam menyebutkan, bahwa pemakaman terhadap belasan tengkorak dan tulang belulang manusia itu dilakukan pada Jumat (15/10) sekitar pukul 14.00 Wib kemarin. 

Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto SH Sik yang dikonfirmasikan melalui Kapolsek Panipahan,  Iptu Boy Setiawan SAP Msi membenarkan,  bahwa belasan tengkorak dan tulang belulang tersebut telah dimakamkan. 

Menurut Boy, bahwa pasca ditemukan pertama kali oleh Surya salah seorang warga yang tengah menanam mangrove, maka pada hari Kamis (14/10) sekitar pukul 13.00 Wib telah dilakukan koordinasi dengan Kepala Dusun setempat, Ijul bahwa akan dilakukan pengumpulan kerangka manusia yang berada di tepi Pantai Kepenghuluan Teluk Pulai untuk di kebumikan secara agama Islam.

" Dari pencarian ulang akhirnya diperoleh tulang tengkorak kepala manusia sebanyak 17 buah serta tulang belulang mulai dari kaki tangan dan bagian tubuh lainnya," jelas Boy. 

Dan pada hari Jumat (15 /10) sekira pukul 10.00 Wib telah dilakukan pembersihan terhadap kerangka manusia yang di peroleh dari tepi Pantai Kepenghuluan Teluk Pulai dan selanjutnya di masukkan kedalam peti dan di balut dengan kain kafan.

" Selanjutnya sekira pukul 13.30 Wib telah dilakukan penggalian makam di Samping Mesjid Al - Sanah untuk kerangka manusia tersebut dan pukul 14.00 Wib dilakukan pembacaan doa dan kemudian kita makamkan, " terang Iptu Boy. 

Seperti yang telah diberitakan dimedia ini beberapa hari lalu,  bahwa tengkorak dan tulang belulang manusia itu ditemukan oleh salah seorang warga bernama Surya saat dirinya menanam mangrove ditepian pantai tepatnya dibelakang kuburan Cina  kepenghuluan Teluk Pulai. 

Diduga, bahwa tengkorak dan tulang belulang itu berasal dari perkuburan muslim di Kepenghuluan Teluk Pulai Kecamatan Pasir Limau Kapas yang terkena abrasi pantai.

Dan kemudian, lanjut Kapolsek lagi dirinya langsung mengupload di akun Facebook miliknya dengan harapan para keluarga yang memiliki keluarga dimakamkan didaerah itu dapat segera datang untuk memeriksanya. 

Untuk tulang belulang berupa tengkorak manusia tersebut yang berjumlah 11 rangka manusia di kumpulkan menjadi 1 tempat sehingga menumpuk.
Dan di lokasi tempat ditemukan tengkorak dan tulang belulang di temukannya tengkorak manusia tersebut masih ada di temukan batu nisan yang menyerupai batu nisan untuk kuburan umat Muslim.

Dan menurut Surya kepada petugas kepolisian, bahwa dirinya juga telah melakukan koordinasi dengan tokoh masyarakat Kepenghuluan Teluk Pulai bahwa pada Tahun 1980 an lokasi tersebut merupakan kuburan umat Muslim yang berukuran 50 M x 50 M dan masih berbentuk Tanah. (min)




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ