Laksanakan Baksos Pencegahan Stunting, Danrem 031/WB dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 031/WB Kunjungi Rokan Hilir

Kamis, 16 September 2021 - 14:06:37 WIB Cetak

UJUNGTANJUNG -- Upaya inovatif TNI dalam menurunkan angka anak kerdil (stunting) di provinsi Riau terus dilakukan meskipun di tengah pandemi Covid-19 ini. 

Hal ini terbukti dengan kehadiran Danrem 031/WB, Brigjen TNI M Syech Ismed SE MHan yang didampingi oleh Ketua Persit KCK Koorcab Rem 031/WB, Ny FitriM Syech Ismed ke kabupaten Rokan Hilir,  Kamis (16/9). 

Dimana, kehadiran Danrem 031/WB dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 031/WB tersebut dalam rangka untuk meninjau kegiatan bakti sosial penanganan, pencegahan Stunting dan Posyandu yang dipusatkan di kecamatan Tanah Putih langsung disambut oleh Bupati Rokan Hilir,  Afrizal Sintong serta Dandim 0321/Rohil, Letkol Arh Agung Rakhman Wahyudi SIP MI Pol beserta forkompinda Rohil. 

Danrem 031/WB, Brigjen TNI M Syech Ismed SE MHan dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadirannya ke Rokan Hilir tersebut dalam rangka untuk meninjau kegiatan stunting dan Posyandu. 

" Kehadiran kita disini (Rohil, Red) adalah untuk meninjau kegiatan Stunting. Stunting ini adalah dimana anak yang tinggi badannya itu tidak sesuai dengan berat dan atau tinggi badan normalnya, " kata Danrem. 

Hal ini menurut Danrem karena disebabkan oleh faktor kekurangan gizi pada anak tersebut. " Dan oleh sebab itu dihadapan warga masyarakat, kita memberikan pemahaman serta mengingatkan masyarakat agar selalu memperhatikan gizi kepada anak-anaknya, " terang Brigjen TNI Syech Ismed kembali.

Dan selain itu, masih kata Danrem lagi pihaknya juga bekerjasama dengan PKK kabupaten Rokan Hilir sebagai langkah awal yang dapat dilakukan adalah dengan menciptakan konvergensi program dengan terlebih dahulu melakukan analisis situasi dan pemetaan program yang selama ini untuk mewujudkan konvergensi dalam program percepatan pencegahan stunting, diperlukan kepemimpinan yang kuat.

“ Diantaranya dengan melaksanakan kegiatan Posyandu yang hari ini diikuti oleh sekitar 100 an orang warga," ungkap Danrem. 

Diakhiri sambutannya Danrem juga mengatakan dengan keseriusan serta kerjasama semua pihak itu diharapkan dapat menekan angka stunting di Provinsi Riau umumnya dan kabupaten Rokan Hilir khususnya. 

"  Harapannya, stunting ini dapat turun sampai 14 persen sesuai dengan program nasional di tahun 2024, " tegas Brigjen TNI Syech Ismed SE MHan. (min)




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ