Fahrul Anshori.

Ir. H. Muhammad Ishak & Salmizi ST Pemimpin Paling Tepat Memimpin Negeri Bunda Tanah Melayu Kedepan.

Jumat, 04 Desember 2020 - 23:37:51 WIB Cetak

Ir. H. Muhammad Ishak & Salmizi ST Pemimpin Paling Tepat Memimpin Negeri Bunda Tanah Melayu Kedepan.

 

     (Momenriau.com Lingga). Sebagai Pendiri & Fungsionaris KOPDPR Propinsi Kepri (Komite Pemuda Diskusi Pikiran Rakyat) Fahrul Anshori mengatakan Optimis paslon "BISA" akan dinobatkan menjadi pemenang dalam kontestasi pilkada Lingga pada 09 Desember 2020 mendatang.
    "Saya mengajak masyarakat Lingga untuk bersiap-siap menyambut pemimpin baru di Kabupaten Lingga", demikian dikatakan Fahrul Anshori pada hari Jum'at (04/12-2020) di kota Daik pada kesempatan ngopi bareng awak media.
     Dalam kesempatan itu, Fahrul Anshori mantan Ketua Ikatan Mahasiswa Kabupaten Lingga kota Batam ini, mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lingga untuk mensukseskan pesta Demokrasi yang akan berlangsung tanggal 09 Desember 2020 mendatang dengan baik.
     "Sejatinya, Pilkada adalah momentum terbaik rakyat menentukan serta memberikan hak pilihnya, saya himbau semua pihak agar tidak mengintervensi juga tidak melakukan intimidasi kepada masyarakat, hak yang melekat disetiap pribadi rakyat, biarkanlah mereka pergunakan sebaik mungkin tanpa merasa tertekan, karena memilih merupakan kebebasan pribadi setiap individu masyarakat itu sendiri dan dijamin undang-undang", lanjut lelaki yang akrab disapa Ori tersebut.
     Lebih-lanjut Ori mengatakan panjang lebar, "jadi pilihlah pemimpin yang sesuai dengan hati nurani masing-masing, tentunya dengan melihat figur yang paling dihendaki secara keseluruhan".
   "Dalam Pilkada Kabupaten Lingga 2020 - 2024 ini, saya melihat bahwa pasangan calon yang diusung oleh Partai Golkar, PKS, Demokrat, PAN dan PSI yakni Ir. H. Muhammad Ishak dan wakilnya Salmizi ST merupakan pemimpin yang paling tepat menakhodai negeri Bunda Tanah Melayu ini, karena Kabupaten Lingga membutuhkan sosok pemimpin yang memahami benar birokrasi demi terciptanya manajemen kepemimpinan dan manajemen anggaran yang lebih prioritas, saya melihat, kriteria yang paling cocok adalah Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM-red) Kabupaten Lingga yaitu Ir. H. Muhammad Ishak" , tegas Ori yang juga sebagai aktivis vokal.
    "Seperti yang kita diketahui sebagian besar masyarakat Lingga, bahwa Datok Ishak merupakan pensiunan ASN yang memulai karirnya dari bawah hingga menduduki beberapa jabatan sebaga Kepala Dinas, diantaranya pernah sebagai Camat Kecamatan Lingga, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Kebudayaan hingga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Lingga", tambah Ori penuh keseriusan.
    "Figur Muhammad Ishak merupakan cerminan anak negeri yang memiliki jiwa pejuang sejati, beliau pemimpin yang dikehendaki, sebagai bukti, proses-proses perjuangan yang telah beliau lalui untuk mendapat dukungan partai, sungguh sangat berat, hingga hari ini, 45 % kursi DPRD Kabupaten Lingga, mendukung penuh dan melakukan perjuangan bersama beliau untuk menjadi Bupati Kabupaten Lingga", jelas Ori yang juga sebagai Demisioner Ketua Gerakan Mahasiswa Melayu Propinsi Kepri ini.
    Menurut Ori lagi, sosok berwibawa nan bijaksana Ir. H. Muhammad Ishak, dipadukan dengan wakilnya yakni Salmizi ST, seorang politisi muda yang rela melepaskan jabatan bergengsinya sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lingga saat ini, hanya dan demi untuk mendampingi Pak Ishak maju sebagai Wakil Bupati Lingga. Sebagai Ustadz yang karir politiknya begitu bersinar, sudah tepat untuk menggantungkan harapan kita semua, yaitu untuk hijrah ke arah yang lebih baik lagi. 
     "Bang Emi atau yang dikenal Ustadz Salmizi tokoh politisi muda yang inspiratif, sosoknya sebagai pendakwah sangat dikenal di seantero Kabupaten, aktifis masjid kami menyebutnya, layak dan pantas kita berikan dukungan untuk membawa Lingga kearah yang maju, agamis dan berbudaya" , tutup Fahrul Anshori.
     Pada tanggal 09 Desember 2020 nanti, ditangan masyarakat Lingga, suatu "perubahan" itu bisa terjadi. Untuk itu, bila memang ingin melihat suatu "perubahan", ayo bersama-sama ke TPS, gunakan hak pilih dengan cerdas, karena pemilih cerdas akan lahirkan pemimpin yang berkualitas. Jauhi "money politik", sebab bobroknya moral seorang pemimpin adalah ketika "membayar suara rakyat" demi kekuasaan. Dan kekuasaan yang lahir karena suara "curang", berpotensi membuat penguasa menjadi "koruptor".(edysam).




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ