Ketua Forum RT/RW Kecamatan Pekanbaru Kota, Erianto Syainur
PEKANBARU - Hampir semua Ketua Forum RT/RW dari 15 Kecamatan yang ada dalam wilayah Kota Pekanbaru, menyatakan sikap "mosi tidak percaya" kepada Ketua Forum RT/RW Kota Pekanbaru periode 2020 - 2023, Ismardi Ilyas.
Pernyataan sikap ini dituangkan lewat daftar hadir pada saat pertemuan yang berlangsung di RM Pondok Restu Kayu Jalan Sudirman Pekanbaru pada Sabtu (17/10/2022) yang lalu.
Salah satu perwakilan yang hadir saat itu, Erianto Syainur, yang menjabat sebagai RW.05 Kelurahan Tanah Datar, sekaligus menjabat Ketua Forum RT/RW Kecamatan Pekanbaru Kota, menyatakan bahwa permasalahan ini berawal dari fakumnya Forum RT/RW Kota Pekanbaru dibawah kepemimpinan Ismardi Ilyas, dalam tenggang waktu yang sudah lama sekali.
"Saya mewakili Ketua Forum RT/RW se Kota Pekanbaru dengan jumlah anggota 3.844 orang, saat ini menyatakan sikap bahwa kami menyatakan " mosi tidak percaya," kepada saudara Ismardi Ilyas, yang saat ini menjabat sebagai Ketua Forum Tingkat Kota Pekanbaru, hal ini kami sepakati dengan alasan, kami menganggap dia sudah tidak mampu menjalankan tanggung jawabnya sebagai Ketua Forum RT/RW Kota Pekanbaru," jelas Erianto pada Selasa (07/02/2023) di Kantor Camat Pekanbaru Kota Jalan Teuku Umar Pekanbaru.
Erianto, juga menjelaskan, setelah pergantian Wali Kota dari Firdaus kepada Pj.Wali Kota Muhflihun pada bulan Juli 2022 yang lalu, sampai saat ini kami (RT/RW), belum pernah dibawa untuk bertatap muka langsung dengan Pj.Wali Kota yang baru, sementara Pj.Wali Kota Muhflihun, sudah membayar honor kami selama 12 bulan.
"Seharusnya kami semua atau perwakilan dibawa jumpa Pj.Wali Kota, kami juga ingin mengucapkan terimakasih kepada beliau, atas kebijakannya yang sudah merealisasikan pembayaran honor RT/RW selama 12 bulan, namun hal ini tidak pernah terjadi, padahal kami sangat mengharapkan momen pertemuan dengan Pj Wali Kota untuk membahas beberapa program unggulan beliau yang langsung bersentuhan ke warga kami," ungkapnya.
Terakhir Erianto, meminta kepada Pj. Wali Kota untuk mempertimbangkan harapan kami yaitu, memohon kepada Pj. wali Kota untuk memberi kami waktu untuk berdialog langsung tentang hal ini, kami juga berkeinginan agar dengan rekom "mosi tidak percaya" bisa menjadi dasar diadakannya pemilihan ketua yang baru dan kami tetap melakukan komunikasi kepada pengurus dalam jajaran Ismardi Ilyas.(Golan)