Pembangunan Mako Polsek Bagan Sinembah Terkesan Asal-asal, Konsultan Pengawas Kemana?

Jumat, 30 September 2022 - 14:27:12 WIB Cetak

Ket Poto:Terlihat Cor Pondasi Mako Polsek Bagan Sinembah di atas permukaan tanah(Andri)

ROKANHILIR-Pembangunan Mako Polsek Bagan Sinembah yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Rokan Hilir tahun 2022 dengan Pagu anggaran mencapai Rp 2 Milyar lebih sudah mulai dikerjakan.Jumat (29/09)

Dari pantauan awak media di lokasi proyek tersebut tampak proses pembangunannya terkesan asal jadi dan yang lebih miris lagi minim pengawasan dari perwakilan konsultan pengawasan.

Selasa (27/9/2022) kemarin siang bahwa pekerja pembangunan sempat ditegur tidak dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD). Sedangkan pada Senin (26/9/2022) kemarin, pengecoran balok pondasi tidak menggunakan mesin mix atau mesin molen. 

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) yang juga diketahui sebagai Plt Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Rokan Hilir, Edwin saat di konfirmasi lewat pesan WhatsAPP Hinga berita ini diterbitkan tidak menjawab

Terkait hal ini juga diduga pondasi teras bangunan Mako Polsek Bagan Sinembah itu besi tapak gajah yang disambungkan untuk coran tiang tampak dibengkokkan. Diduga besi tidak presisi dengan kerangka tiang diduga dibagian teras Mako Polsek Bagan Sinembah tersebut.

Begitu juga dengan papan mal pengecoran tiang, diduga belum terlalu kering sudah dibuka.

Hingga berita ini diterbitkan, Konsultan pengawas dari CV Mutiara Pratama dikonfirmasi di nomor WhatsApp 0877-9471-6××× tidak merespon dan di lokasi tidak terlihat sama sekali perwakilan konsultan pengawas nya.

Sementara itu pantauan ulang yang dilakukan pada Rabu (28/9/2022) para pekerja sudah menggunakan APD. Namun diketahui, tetapi banyak ditemukan pengerjaan proyek yang tidak sesuai dengan perencanaan.

Kepala Tukang pelaksana pembangunan Mako Polsek Bagan Sinembah,Pak Rin, kepada awak media mengatakan semua sudah sesuai dengan ketentuan (Bestek) termasuk sistem cor tiang satu hari sudah dibuka papan Malnya padahal tidak memakai campuran pengeras semen.

"Memang aturannya seperti itu tiang hari ini kita cor tiangnya besok sudah bisa kita buka, dan terkait lainya semua sudah sesuai,"Ucapnya membantah terkait dugaan asal jadi bangunan tersebut.

Salah satu masyarakat Bagan Batu, Slamet, menilai pembangunan itu dikerjakan tidak profesional. Ia melihat sendiri ke lokasi, selain tidak menggunakan APD, juga tidak mengindahkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kontruksi dalam pembangunan Mako Polsek Bagan Sinembah tersebut.

"Yang kita sangsikan kualitas tidak baik, apalagi kabarnya gedung Mako ini berlantai Dua, takutnya kedepannya bisa roboh," kata Slamet.(Ndri)

 




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ