Sambut Kebijakan Pemerintah, Bagi yang Sudah Vaksin Booster tak Perlu Antigen dan PCR

Selasa, 08 Maret 2022 - 07:36:32 WIB Cetak

MR.com (ROHIL) - Kebijakan pemerintah yang diumumkan Menko Marives Luhut Binsar Panjaitan (LBP), Senin (7/3/2022), disikapi cepat oleh DPD I Golkar Riau lewat ormas-ormasnya.

Rencananya, enam ormas Partai Golkar bekerja sama dengan Polda Riau akan menggelar vaksinasi gratis 1, 2 dan Booster atau vaksin lengkap. Semuanya gratis buat 500 peserta yang mendaftar lewat google form yang sudah disediakan panitia, dan sudah disebarkan.

“Yang berminat, silahkan daftar langsung lewat alamat ini: (Form Pendaftaran Vaksinasi bersama Ormas Riau) Otomatis data akan diterima panitia,” kata Ketua panitia Jasman kepada media, kemarin di kantor DPD I Golkar Jalan Diponegoro no 29 Pekanbaru, Riau.

Panitia pun, kemarin mengadakan rapat finalisasi acara yang akan dilaksnakan, Selasa ini (8/3/2022) di kantor Golkar Riau itu. “Vaksin gratis, pulang bawa minyak goreng. Bagi yang sudah mendaftar resmi, ada 500 liter minyak girang disediakan,” lanjut Jasman.

Anda bisa juga Klik gambar dibawah ini untuk pendaftaran di Google Form.

Dari Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPD I Golkar Riau Erna Willianti SH diperoleh informasi, bawah acara vaksin ini dinilai pukul 8.30 Wib sampai selesai. Bagi yang sudah daftar lewat google form, bisa langsung datang saja ke Kantor DPD I Golkar Riau, melapor ke panitia untuk mendapatkan pelayanan langsung.

Erna juga menyebutkan, rencananya, Ketua DPD I Golkar Riau yang juga Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi akan hadir di lokasi acara. “Minyak goreng sebanyak 500 liter itu, adalah pemberian Pak Syamsuar Ketua kita. Setiap peserta vaksin dapat 1 liter, dan silahkan dibawa pulang gratis,” jelas Erna.

Terkait kebijakan pemerintah, bahwa yang sudah vaksin Booster tak perlu lagi antigen atau PCR saat akan melakukan perjalanan darat, laut dan udara, menurut Erna, ini kesempatan bagi yang belom vaksin Booster.

“Ikuti vaksin Booster di Golkar saja. Dengan begitu, kalau bepergian tidak lagi perlu antigen atau PCR,” ujar Erna.

(Red




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ