12 juta /bulan, Retribusi Parkir RSUD dr Pratomo Tak Jelas Rimbanya

Ahad, 07 April 2019 - 21:36:42 WIB Cetak

Kondisi parkiran RSUD dr Pratomo Bagansiapiapi

BAGANSIAPIAPI (MOMEN RIAU) - Polemik parkir RSUD dr Pratomo nampaknya tak pernah menemukan titik terang. Setiap bulannya sebanyak Rp  12 juta  retribusi dari parkir didapat. Namun sayangnya, retribusi parkir bernilai fantastis tersebut tak tau rimba dan arahnya kemana. 

"Laporan yang saya terima, penghasilan bersih yang mereka terima berkisar antara 500 - 700 ribu rupiah, habis untuk biaya operasional. Belum lagi ada pemukulan terhadap juru parkir sampai berurusan ke Pengadilan, dan lain -lain, "kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Rohil, Rahmatul Zamri, Minggu (7/4).

Dijelaskan, lahan parkir di SRUD DR Pratomo Bagansiapiapi sepenuhnya dikelola oleh Dishub Rohil secara teknis selaku pembina. Hanya saja, perkembangan saat ini belum diketahui. 

"Cuma perkembangan saat ini saya tidak tau, karena Badan Usaha/Koperasi yang ditunjuk sepenuhnya kewenangan RSUD."ujar Rahmatul. 

Tambahnya lagi, satu hal yang harus ditekankan bahwa RSUD denga status BLUD, tidak semestinya mengedepankan bisnis atau laba tapi pelayanan. 

"Bisa saja RSUD membebaskan biaya parkir, tapi konsekuensinya biayanya jadi beban Operasional RSUD,  kalau ditunjuk Badan Usaha atau Koperasi mungkin, tapi kalau hanya penghasilan 500  ribu s/d 1 juta, mungkin sulit. Kecuali tarifnya dinaikkan. "pungkasnya. 

 Ditempat terpisah, narasumber yang tak ingin namanya disebut mengatakan, untuk jumlah tiap bulan yang dihasilkan oleh parkir di RSUD dr Pratomo Bagansiapiapi berpariasi setiap bulannya, namun dapat disimpulkan berpenghasilan 12 juta rupiah /bulan. 

"udah jalan selama lebih kurang satu tahun lebih, sebulan 12 juta. "katanya. 

Ia mengatakan,  dirinya bertugas sebagai pengawasan untuk anggota pengelola sejumlah delapan (8) orang. Diketahui dari informasi yang didapat, sejumlah petugas tersebut juga mengantongi SK dari Dishub Rohil.

Direktur RSUD DR Pratomo Bagansiapiapi, Tri Buana Tungga Dewi, belum dapat dikonfirmasi terkait hal tersebut. Besar kemungkinan ia memiliki kesibukan lain dihari tanggal merah ini. 

Laporan: Puspa Sari




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ