BAGANSIAPIAPI (MOMEN RIAU)- Dukungan terus diberikan oleh penggiat lingkungan untuk sekolah yang berniat menuju adiwiyata.  Diantaranya M Nizar yang akrab disapa Akas. Tampak selalu aktif mendatangi sekolah yang ikut sosialisasi adiwiyata. Selain memberikan dukungan dalam bentuk perhatian ia juga memberikan beberapa bibit tanaman kepada pihak sekolah. Menurutnya, sekolah yang ingin melakukan program tersebut harus mendapat dukungan dari semua pihak.

"Pada komponen III (Tiga) adiwiyata adalah kegiatan berbasis Partisipatif, pada komponen ini Sekolah harus mendapat dukungan dari seluruh warga sekolah (Tenaga Pendidik, Tenaga Kependidikan, Peserta Didik, penjaga sekolah, pengelola Kantin, satpam) Komite Sekolah, Masyarakat termasuk para alumni. Pada kegiatan Partisipatif ini mengajak pihak sekolah dan luar sekolah untuk berpartisipatif dalam mendukung sekolah menjadi sekolah adiwiyata,"sebutnya.

Dikatakan,  pada komponen ini akan terjadi efisiensi dana dan tenaga. Selain warga sekolah dan masyarakat di komponen ini mengajak sekolah lain untuk ikut mendukung dan ini dibutuhkan 3 dukungan, selain memdapat dukungan sekolah kita juga harus mendukung sekolah adiwiyata lainnya minimal 3 sekolah.

"Jadi indah terjadi jalinan kerjasama yg mutualisma saling mendukung, saling silaturahmi antar sekolah adiwiyata. Semua bentuk partisipatif didokumentasikan dan mendapat nilai. Diharapkan juga sekolah adiwiyata memiliki kegiatan produktif kewirausahaan melalui ekstrakurikuler yg sesuai dengan Pengelolaan dan Perlindungan Lingkungan Hidup misalnya kreativitas dan inovasi daur ulang sampah baik organik maupun anorganik. Hari ini sudah banyak sekolah adiwiyata yg bisa dicontoh memiliki product unggulan kewirausahaan baik tingkat SD maupun SMA/SMK/MA,"paparnya.

 

Ia mengajak,  semua itu terdapat pendidikan karakter dan keterampilan buat warga sekolah. Warga sekolah dapat mengelola lingkungan dengan berbagai kreativitas dan inovasi. Kali ini sdh banyak pengelola sekolah dan masyarakat yang sudah berpartisipatif dalam mendukung sekolah adiwiyata. Tak kalah pentingnya manfaat adiwiyata bagi warga sekolah, selain mereka berbuat di sekolah di rumah masing-masing sudah mulai menerapkan apa yang diterapkan di sekolah terutama tentang pengelolaan lingkungan.

 

"Sudah banyak peserta didik yg menabung sampah di bank bank sampah yang ada disekolah dan menjadi uang atau bernilai ekonomis. Utamanya kita akan menikmati hasilnya 10 tahun ke depan bahwa akan muncul generasi generasi Bangsa yg mengerti akan pengelolaan lingkungan yang tepat. Yuk Hijaukan bumi dari sekarang,"tutupnya.

Laporan: Puspa Sari

 

---