Bersama Upika, Danramil 03/Bgs Panen Perdana Cabai Merah di Lahan Ketahanan Pangan

Sabtu, 24 April 2021 - 09:32:39 WIB Cetak

BASIRA -- Guna mendukung program Ketahanan Pangan Nasional di masa pandemi Covid-19, Kodim 0321/Rohil melalui Koramil 03/Bgs terus menggandeng warga masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan produktif.

Hal ini terbukti dengan dilaksanakannya kegiatan panen perdana tanaman cabai merah diatas demplot lahan ketahanan pangan terpadu Koramil 03/Bgs yang terletak di kepenghuluan Bagan Sinembah, kecamatan Bagan Sinembah Raya (Basira) pada Jumat (23/4).

Dan pada panen perdana ini,  Danramil 03/Bgs, Kapten Inf Y Mendrofa didampingi dengan Camat Bagan Sinembah Raya (Basira), Drs HM Yusuf Msi, Kapolsek Bagan Sinembah,  Kompol Indra Lukman Prabowo SH Sik, Kepala KUA Basira,  H Aziz, Datuk dan Lurah serta tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh agama.

Dandim 0321/Rohil, Letkol Arh Agung Rachman Wahyudi SIP MI Pol yang dikonfirmasikan melalui Danramil 03/Bgs, Kapten Inf Y Mendrofa disela-sela kegiatan menyambut positif dengan kegiatan tersebut. 
"Syukur, akhirnya apa yang dikerjakan oleh warga masyarakat dibawah binaan Babinsa membangun lahan pertanian sistem demplot yang ditanami cabai hari ini bisa kita panen," ujar Danramil.

Danramil juga menyebutkan, bahwa lahan demplot ketahanan pangan tersebut diolah bersama antara TNI dengan masyarakat dibawah pimpinan Bapak Rikun. " Dan dibawa pembinaan dari Babinsa Bagan Sinembah, Sertu A Sipahutar.

" Lahan ketahanan pangan ini memiliki luas sekitar 1 hektare. Dan untuk panen perdana ini kita mendapatkan hasil cabai merah sebanyak 200 kg dari umur tanam 7 bulan, " terang Mendrofa. 

Menurutnya, kegiatan panen ini masih akan berlanjut sampai bulan Juli mendatang. " Target kita dari lahan 1 hektare ini akan mendapatkan hasil sekitar 10 ton cabai merah," ungkap Mendrofa kembali. 

Dan dengan keberhasilan demplot ketahanan pangan terpadu itu,  Danramil juga mengatakan bahwa selain untuk meningkatkan ekonomi keluarga dimasa pandemi, juga memberikan edukasi kepada masyarakat untuk dapat lebih kreatif memanfaatkan lahan kosong. 

"Demplot pertanian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat di desa atau kepenghuluan, agar dapat memanfaatkan lahan tanpa bakar," terang Kapten Inf Y Mendrofa. (min)




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ