Momen Riau (Bagansiapiapi) - Sekarang pekan kedua bulan Maret 2021 sudah memasuki musim jarangnya turun hujan alias musim kemarau. 

"Kami atas nama Koordinator Wilayah (Korwil) Bidang Pendidikan Kecamatan Bangko mngharapkan kepada kita semua, seluruh elemen masyarakat Kabupaten Rokan Hilir khususnya di Wilayah Kecamatan Bangko yang ingin membuka dan mengolah lahan maupun hutan untuk pertanian dan perkebunan berfikirlah dua tiga kali untuk tidak melakukan pembersihan lahan dan hutan dengan cara membakar" pesan Ramli, S.Pd (Plh. Ketua Korwil Kecamatan Bangko kepada Tim Redaksi Momen Riau , Alpin Senin 08/03/2021.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas mari kita antisipasi demi keselamatan kita bersama apalagi kita sekarang ini masih didera dengan yang namanya kasus pandemi virus corona 19 (covid1-9) yang sangat meresahkan dan mengkhawatirkan kita semua sehingga sampai sekarang kegiatan pembelajaran di semua satuan pendidikan belum bisa lagi dilaksanakan secara tatap muka walaupun segala syarat administrasi dan Prokes covid19 sudah dipenuhi oleh semua satuan pendidikan di Kab.Rokan Hilir khususnya di Wilayah Pendidikan Kec.Bangko. Kalau untuk yang mondok di Pondok pesantren sudah berjalan. Mudah-mudahan dengan datangnya musim kemarau tahun ini, bukan lagi hadirnya musim kabut asap (jerebu bak kata negeri jiran), InsyaAllah juga bisa menghilangkan (katanya), setidaknya bisa meminimalisir penyebaran yang namanya covid-19.

Alhamdulillah tahun 2020 di daerah kita khususnya Kecamatan Bangko Rohil Riau bahkan Indonesia tidak ada kemarau panjang dan juga jerebu, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, apakah ini karena munculnya wabah covid19 pada bulan Maret 2020 hingga jadi pandemi sekarang ini.

"Kiita merasa kasihan dan prihatin apabila masyarakat yang tidak bersalah dan tidak tau apa-apa, terutama anak-anak tunas bangsa kita, batita, balita dan anak-anak usia sekolah, juga orang-orang tua dan orang-orang yang mempunyai riwayat gangguan pernapasan mendapat akibat dan memperparah keadaan andai kata tahun ini terulang lagi kasus kabut asap" ungkap Ramli S,Pd menyampaikan pesan kepada publik melalui Media Momen Riau tentang bahaya efek kabut asap Karhutla.

"Untuk itu marilah kita sadar sesadar-sadarnya" ungkap Ramli S.Pd.

Baru-baru ini di akhir Februari memasuk Maret 2021 di luar Wilayah Kec.Bangko yaitu di Wilayah Kec. Pasir Limau Kapas (Palika) telah terjadi Karhutla, sehingga pihak Kapolres Rohil dan Dandim 0321/Rohil turun langsung memimpin pemadaman yang diikuti oleh petugas BPBD Kabupaten Rohil, Polsek Palika, Koramil Palika dan elemen lainnya. Alhamdulillah bisa diatasi.

"Harapan kita bersama, semoga tahun ini tiada lagi kabut asap, covid19 berakhir, pergi berlalu kembali ke habitatnya sehingga kita nyaman tinggal di bumi Lancang Kuning ini, bisa beraktifitas dengan baik, bisa menghirup nafas segar" Pesan singkat Ketua Korwil Kecamatan Bangko (Ramli S,Pd) untuk mengingatkan bahaya Kabut asap Karhutla (Kebakaran Hutan & Lahan).

Editor: Alpin

 Sekarang pekan kedua bulan Maret 2021 sudah memasuki musim jarangnya turun hujan alias musim kemarau. 

"Kami atas nama Koordinator Wilayah (Korwil) Bidang Pendidikan Kecamatan Bangko mngharapkan kepada kita semua, seluruh elemen masyarakat Kabupaten Rokan Hilir khususnya di Wilayah Kecamatan Bangko yang ingin membuka dan mengolah lahan maupun hutan untuk pertanian dan perkebunan berfikirlah dua tiga kali untuk tidak melakukan pembersihan lahan dan hutan dengan cara membakar" pesan Ramli, S.Pd (Plh. Ketua Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Bangko kepada Tim Redaksi Momen Riau, Alpin.

Sehubungan dengan hal tersebut di atas mari kita antisipasi demi keselamatan kita bersama apalagi kita sekarang ini masih didera dengan yang namanya kasus pandemi virus corona 19 (covid1-9) yang sangat meresahkan dan mengkhawatirkan kita semua sehingga sampai sekarang kegiatan pembelajaran di semua satuan pendidikan belum bisa lagi dilaksanakan secara tatap muka walaupun segala syarat administrasi dan Prokes covid19 sudah dipenuhi oleh semua satuan pendidikan di Kab.Rokan Hilir khususnya di Wilayah Pendidikan Kec.Bangko. Kalau untuk yang mondok di Pondok pesantren sudah berjalan. Mudah-mudahan dengan datangnya musim kemarau tahun ini, bukan lagi hadirnya musim kabut asap (jerebu bak kata negeri jiran), InsyaAllah juga bisa menghilangkan (katanya), setidaknya bisa meminimalisir penyebaran yang namanya covid-19.

Alhamdulillah tahun 2020 di daerah kita khususnya Kecamatan Bangko Rohil Riau bahkan Indonesia tidak ada kemarau panjang dan juga jerebu, dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, apakah ini karena munculnya wabah covid19 pada bulan Maret 2020 hingga jadi pandemi sekarang ini.

"Kiita merasa kasihan dan prihatin apabila masyarakat yang tidak bersalah dan tidak tau apa-apa, terutama anak-anak tunas bangsa kita, batita, balita dan anak-anak usia sekolah, juga orang-orang tua dan orang-orang yang mempunyai riwayat gangguan pernapasan mendapat akibat dan memperparah keadaan andai kata tahun ini terulang lagi kasus kabut asap" ungkap Ramli S,Pd menyampaikan pesan kepada publik melalui Media Momen Riau tentang bahaya efek kabut asap Karhutla.

"Untuk itu marilah kita sadar sesadar-sadarnya" ungkap Ramli S.Pd.

Baru-baru ini di akhir Februari memasuk Maret 2021 di luar Wilayah Kec.Bangko yaitu di Wilayah Kec. Pasir Limau Kapas (Palika) telah terjadi Karhutla, sehingga pihak Kapolres Rohil dan Dandim 0321/Rohil turun langsung memimpin pemadaman yang diikuti oleh petugas BPBD Kabupaten Rohil, Polsek Palika, Koramil Palika dan elemen lainnya. Alhamdulillah bisa diatasi.

"Harapan kita bersama, semoga tahun ini tiada lagi kabut asap, covid19 berakhir, pergi berlalu kembali ke habitatnya sehingga kita nyaman tinggal di bumi Lancang Kuning ini, bisa beraktifitas dengan baik, bisa menghirup nafas segar" Pesan singkat Ketua Korwil bidang pendidikan Kecamatan Bangko (Ramli S,Pd) untuk mengingatkan bahaya Kabut asap Karhutla (Kebakaran Hutan & Lahan).

Editor: Alpin

---