Tabrak Bak Colt Diesel, Pengemudi Beat Luka-Luka dan Penumpang Meninggal Dunia
Petugas Sat Lantas Polres Rohil saat melakukan olah TKP
UJUNGTANJUNG --- Insiden kecelakaan kembali terjadi diruas jalan lintas Sumatera. Kali ini kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tersebut melibatkan satu unit Sepeda motor Honda Beat nopol BM 6143 WW dengan Mobil Truck Colt Diesel nopol BE 8596 LV.
Kecelakaan terjadi di Jalan Lintas Riau-Sumut, tepat di Simpang Benar, Kelurahan Cempedak Rahuk, Kecamatan Tanah Putih pada Sabtu (9/1) sekitar pukul 11.20 Wib.
Berdasarkan data yang berhasil dirangkum, Sabtu (9/1) malam menyebutkan, bahwa dari kecelakaan itu menyebabkan pengemudi sepeda motor Honda Beat Nopol BM 6143 WW, Anggun Aulia (13) mengalami luka ringan, sedangkan penumpangnya, Septia Arista (13) meninggal dunia dilokasi kejadian.
Kapolres Rokan Hilir, AKBP Nurhadi Ismanto SH Sik saat dikonfirmasikan melalui Kasat Lantas, AKP David Richardo Sik yang didampingi Kanit Laka, Ipda Suherfin Siregar SE membenarkan adanya kejadian tersebut.
Dijelaskan Kasat Lantas, bahwa kecelakaan itu bermula saat satu unit Honda Beat nopol BM 6143 WW yang dikendarai oleh Anggun Aulia (13) dengan membonceng temannya yang bernama Septia Arista (13) keduanya warga Simpang Mutiara, kelurahan Banjar XII, kecamatan Tanah Putih.
Dimana sepeda motor tersebut datang dari arah warung Bakso Akila kemudian memasuki jalan lintas Riau-Sumut dan langsung belok ke kanan jalan kemudian menuju arah Bagan Batu.
Dan pada saat bersamaan dari arah Pekanbaru menuju Bagan Batu datang satu unit mobil truck Colt Diesel nopol BE 8596 LV yang dikendarai oleh Langgeng Priyanto (24) warga Wira Bangun RT 001 RW 001 Kelurahan Wira Bangun Kecamatan Simpang Pematang, kabupaten Mesuji Lampung.
Karena jarak sudah terlalu dekat sehingga pengendara sepeda motor Honda Beat nopol BM 6143 WW tersebut menabrak bak sebelah kanan bagian tengah dari mobil truck colt diesel nopol BE 8596 LU.
" Dari olah TKP yang kita lakukan, diduga kecelakaan tersebut disebabkan oleh faktor human eror pengendara sepeda motor yang memasuki jalan utama tanpa memperhatikan keamanan dan keselamatan dirinya maupun pengguna jalan lain," jelas AKP David Ricardo Sik. (min)
