BAGANBATU -- Jalan lintas Sumatera (Jalinsum) yang membelah kabupaten Rokan Hilir banyak yang mengalami kerusakan yang parah. Pengendara pun mengeluhkan kondisi jalanan ini.

Dari pantauan dilapangan, bahwa jalan lintas Sumatera
mulai dari Perbatasan Riau-Sumut, kecamatan Bagan Sinembah sampai kearah Ujung Tanjung, kecamatan Tanah Putih berlubang di banyak titik.

" Jujur kita resah dengan kondisi jalan yang seperti ini, lubang banyak ditemukan dimana-mana. Bagi pengendara motor, Jalinsum ini tetap sebagai rute utama yang dilintasi," kata Samino salah seorang pengendara yang setiap hari melintas Jalinsum. 

Dan menurutnya hanya sebagian kecil di antaranya yang sudah ditambal. " Jalan berlubang tentu membahayakan pengguna motor kalau kerusakan jalan tidak segera diperbaiki dengan baik, " ungkapnya lagi. 

Dia berharap pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Riau memperbaiki Jalinsum yang ada di Rokan Hilir tersebut, minimal menambal semua jalan yang berlubang. 

Ungkapan serupa juga disampaikan oleh Rian pengemudi lainnya. Menurutnya, pemandangan jauh berbeda antara Sumatera Utara dengan Riau. 

" Berbanding terbaliklah, sekarang saja jalan lintas dari Rantau Prapat menuju Bagan Batu sedang dilakukan pelebaran. Sementara itu daerah kita,  jangankan dilebarkan,  lobang saja tidak sanggup ditambal oleh pemerintah, " ungkapnya.

Kendati sempat dilakukan upaya perbaikan berupa tambal sulam beberapa waktu lalu,  namun dirinya tetap tidak yakin dengan pekerjaan tersebut.

" Sedikitpun tidak percaya, kita lihat sajalah tiga bulan kedepan pasti sudah rusak lagi. Karena pengerjaannya asal jadi saja, tak dipikirkan kualitas kerjanya. Kalau ini dibiarkan, maka kita sendiri yang rugi, sementara mereka yang mengerjakan proyek itu jelas mengejar untung, " tegas Rian kembali.

Sementara itu, ruas jalan lintas Sumatera ini adalah salah satu ruas jalan yang memiliki volume kendaraan tertinggi di Riau,  mulai dari Bus penumpang, tronton dan truk besar, terutama kendaraan pengangkut kayu, kelapa sawit dan barang-barang komoditas lainnya. (min)

---