BAGANBATU --- Seorang pria bernama Pon (31) warga Dusun III Desa Sentang Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai (Sergei) provinsi Sumatera Utara (Sumut) nyaris menjadi bulan-bulanan warga sebelum akhirnya diserahkan ke Polsek Bagan Sinembah. 

Hal ini disebabkan dirinya telah melakukan aksi pencurian dengan pemberatan (curat) dirumah seorang bidan yang bernama Dahlinawati (41) warga jalan Tuanku Tambusai kepenghuluan Bagan Batu, kecamatan Bagan Sinembah. 

Kapolres Rokan Hilir, AKBP Nurhadi Ismanto SH Sik saat dikonfirmasikan melalui Kapolsek Bagan Sinembah,  AKP Indra Lukman Prabowo SH Sik yang didampingi Plh Kanit Reskrim,  Ipda YU Sormin SH, Ahad (27/12) membenarkan.

Dijelaskan Kapolsek, bahwa pada hari Jumat (25/12) sekira pukul 03.30 Wib pada saat korban sedang nyenyak tidur, tiba-tiba rumahnya didatangi oleh dua orang warga, yakni Belfrit Siagian (19) warga jalan Hang Jebat dan Poltak Simbolon (17) warga jalan Gereja kelurahan Bagan Batu Kota, kecamatan Bagan Sinembah. 

Setelah terbangun, kemudian kedua pemuda ini pun berbicara kepada korban dengan menyampaikan bahwa sepeda motor milik korban telah hilang dicuri. Saat itu dengan penuh keyakinan korban menjawab kalau sepeda motornya tidak hilang. 

Kedua pemuda ini pun kembali meyakinkan korban agar melihat sepeda motor miliknya sembari mengatakan, bahwa pintu rumah korban sudah terbuka. Setelah itu korban masuk kedalam rumah dan memang benar,  sepeda motor miliknya Yamaha Fino warna putih dengan nopol BM 2939 WV tidak ada diruang tamunya. 

Dan atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 7 juta serta melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Bagan Sinembah. 

Setelah menerima laporan dari korban, kemudian petugas Piket SPKT dan piket Reskrim Polsek Bagan Sinembah langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP serta mengamankan tersangka dan barang bukti. 

Dan dari hasil pemeriksaan terhadap korban, saksi - saksi dan tersangka diketahui bahwa tersangka dapat diamankan kedua pemuda itu ketika tersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dari hasil pencuriannya saat di jalan Jendral Sudirman Bagan Batu tepatnya didepan Pajak Baru dengan cara meng 'On' kan kontak sepeda motor tersebut.

Dimana, saat itu tersangka mencoba untuk menghidupkan sepeda motor tersebut dengan menggunakan kunci yang didapatnya di pinggir jalan. Dan karena tak bisa hidup, kemudian tersangka memutus kabel kontaknya namun tetap tidak juga bisa hidup.

Aksi tersangka ini pun diketahui oleh kedua pemuda yang ketika itu sedang duduk dipinggir depan Pajak Baru dan tak jauh dari posisi tersangka.

Karena curiga akan hal tersebut sehingga kemudian kedua pemuda ini pun menghampiri tersangka dan mempertanykan kepada tersangka tentang kepemilikan sepeda motor tersebut.

Pada awalnya tersangka mengatakan bahwa sepeda motor tersebut adalah miliknya. Namun setelah didesak oleh kedua pemuda ini barulah tersangka mengakui bahwa sepeda motor tersebut adalah hasil pencuriannya dirumah korban. 

Selanjutnya kedua pemuda ini membawa tersangka untuk menunjukkan rumah korban. Dimana saat itu tersangka mengaku bersedia memberitahukannya dengan catatan kedua pemuda ini ikut bersamanya.

Dengan menggunakan sepeda motor tersebut, kemudian kedua pemuda dan tersangka pergi kerumah korban. Dan setibanya dirumah korban, kedua pemuda ini pun menyerahkan tersangka dan sepeda motor tersebut kepada korban. 

" Menurut pengakuannya, tersangka mengambil sepeda motor tersebut setelah dirinya berhasil masuk kedalam rumah korban dengan cara mencongkel jendela samping rumah korban dengan menggunakan cangkul," ujar AKP Indra Lukman Prabowo. 

Dan setelah berada didalam rumah korban, lanjut Kapolsek lagi tersangka melihat sepeda motor tersebut terparkir di ruang tamu dengan keadaan tidak terkunci stang.

" Kemudian tersangka membuka pintu depan rumah korban dan mendorong sepeda motor tersebut keluar dari rumah. Dan karena tidak memiliki kuncinya, kemudian tersangka terus mendorong sepeda motor itu sampai ke jalan Jendral sudirman depan Pajak Baru," terang Indra kembali. (min)

---