Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) H.Suyatno menyatakan tidak ada masalah jikalau BNN (Badan Narkotika Nasional) Kabupaten Rokan Hilir membuat program tes urine bagi ASN (Aparatur Sipil Negara) Rokan Hilir. Dia akan mendorong segala program yang bagus dari BNN Kabupaten Rohil yang di ketuai oleh wakil bupati Rohil Drs H.Jamiludin dan wakil ketua BNN Kabupaten Rohil yang dijabat oleh sekretaris daerah Rohil Drs Surya Arfan,Msi. Namun hal ini dikatakannya porsi anggarannya besar maka program tersebut harus dipelajari terlebih dahulu agar sesuai dengan anggaran yang ada. Demikian hal ini diungkap bupati Rohil H.Suyatno seusai menghadiri sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) yang di gelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan politik Provinsi Riau di gedung serbaguna Misran Rais jalan Utama Bagansiapiapi, Selasa (5/11).
“Ya...., nanti kita akan melakukan rapat koordinasi dengan kepala BNN kabupaten Rokan Hilir pak wakil bupati. Ya..., mungkin ada info, mungkin ada masukan dari beliau, saya legowo aja.., siap untuk itu tapi semua informasi-informasi kita minta pendapat dari pak wakil bupati. Prinsipnya kalau saya oke, setuju, tentu ada program dari BNN Kabupaten Rohil. Salah satu program yang sudah saya arahkan sosialisasi, ini berjalan, memang belum maksimal. Tapi semuanya itu terkait dengan persoalan anggaran. Tapi kalau anggaran dan programnya bagus apa salahnya ini kita dorong. Harus kita dorong itu, mudah-mudahan nanti 2020. Saya menunggu kebijakan-kebijakan dari ketua BNN kabupaten Rokan Hilir, pak wakil bupati dan wakil ketua sekda. Buatlah program yang bagus, kalau nanti tes urine untuk ASN, saya oke, enggak ada masalah. Cuma memang porsinya besar itu ya, tapi itu harus kita pelajari kembali berapa anggaran yang sudah yang harus kita siapkan untuk sebuah program tes urine tersebut,”papar Bupati Rohil H.Suyatno.
Orang nomor satu di pemerintahan Kabupaten Rokan Hilir ini sudah menyampaikan kepada wakil gubernur bahwa terobosan pemrov Riau untuk melakukan sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di Riau itu sangat luar biasa. Bupati Rohil H.Suyatno juga mengatakan Ia juga terus melakukan koordinasi dengan pihak kapolres Rohil dan Dandim 0321/Rohil yang tentunya tentang situasi dan kondisi kamtibmas.
“Kita harus waspada karena apa yang saya katakan tadi bahwa Rokan Hilir ini berbatasan langsung dengan Selat Malaka. Pelabuhan-pelabuhan tikus kita banyak seperti pulau halang muka dan pulau halang belakang, termasuk sebagian wilayah Kubu. Daerah kita termasuk daerah perbatasan antara Sumatera Utara dengan Riau. Tidak tertutup kemungkinan dari Sumatera Utara lari ke tempat kita, begitu juga sebaliknya dari kita lari ke Sumatera Utara. jadi kewaspadaan kita semua pemangku-pemangku itu harus berkoordinasi yang baik,” tutupnya.