Keterbukaan Publik.

Mengobat Hati Masyarakat, APH Diminta Untuk Memberikan Peterangan Pers Terkait Beberapa Kasus Dugaan Di Lingga.

Rabu, 29 Mei 2024 - 10:36:00 WIB Cetak

(Momenriau.com Kepri). Ada beberapa kasus dugaan terkait merugikan "keuangan negara dan atau daerah" yang menjadi sorotan masyarakat Kepri, khususnya masyarakat Kabupaten Lingga beberapa waktu lalu, setelah dipublikasikan oleh media online dan ditindak lanjuti oleh Aparat Penegak Hukum yakni diantaranya, "Dana Bantuan Sosial" dan "Dana Bosda". Kedua kasus dugaan dimaksud, sampai saat ini masih menjadi sorotan masyarakat, karena endingnya belum diketahui sudah sejauh mana proses yang dilakukan oleh Aparat Penegak Hukum yang menanganinya dan apakah sudah didapat beberapa alat bukti dan atau statusnya seperti apa ?.

Terkait isu tersebut, maka pada hari Rabu (29/05-2024), kami mencoba meminta komentar serta tanggapan dari tokoh aktifis yang ada di Kabupaten Lingga yang juga dikenal sebagai Karateker KKSS (Keluarga Kerukunan Sulawesi Selatan) Kabupaten Lingga Mardian yang akrab disapa Atak disalah satu tempat di Kota Tanjungpinang Kepri.
    "Karena kasus dimaksud sudah hangat dan bergulir ditengah masyarakat, sebaiknya pihak Aparat Penegak Hukum yang menanganinya, segera memberikan keterangan Pers tentang sudah sejauh mana proses penyelidikkan yang sudah dilakukan", ucap Mardian dengan tegas.
    Lebih lanjut Mardian memberikan sebait pantun dengan mengatakan, "Kalau Buaya.... katakan Buaya, kalau Katak..... katakan Katak,...... Kalaulah iya katakan iya....kalau tidak katakan tidak, maksudnya, kalau sudah terpenuhi unsur-unsur yang disangkakan, maka tolong secepatnya ditentukan statusnya dan kalau tidak terpenuhi unsur unsur yang disangkakan, berikan keterangan pers bahwa kasus dimaksud dihentikan karena tidak terpenuhinya unsur-unsur yang disangkakan terkait kasus dimakasud",
    Diakhir komentarnya, Mardian yang juga sebagai seorang Ketua  Ikatan Wartawan Online mengatakan, "demi untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap Aparat Penegak Hukum yang saya nilai sudah cukup baik, dengan adanya ketegasan APH dalam mempublikasikan kasus-kasus yang sedang ditangani, maka tentu secara otomatis tingkat kepercayaan tersebut akan lebih meningkat".(Edysam).




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ