Tinjau Danau Suak Air Hitam Kecamatan Pekaitan, Bupati Suyatno Merasa Kagum

Rabu, 02 Oktober 2019 - 23:48:13 WIB Cetak

Buapati Suyatno didampingi forkompinda saat meninjau danau besar suak air hitam di Kecamatan Pekaitan

PEKAITAN, MOMENRIAU.COM - Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) H. Suyatno bersama Forkompinda Rohil merasa kagum saat meninjau lokasi danau Besar Suak Air Hitam yang berada di jalan lintas pesisir  sekitar  5 KM dari Jembatan Pedamaran II, Rabu (2/10/2019).

Bupati Suyatno tiba di sekitar danau didampingi Dandim 0321, Letkol Arh, Bambang, Kajari Gaos Wicaksono, pimpinan OPD, Camat Pekaitan Taryono, Koramil, Kapolsek Penghulu Suak Air Hitam Edy Hasan, Sekdes  suak Hitam Asmadi serta tokoh masyarakat Pekaitan Amat Nizar.

"Danau Besar Suak Air Hitam Kecamatan Pekaitan ini sangat berpotensi untuk pengembangan wisata Rohil, khususnya wisata mancing. Danau nantinya kita poles dan ditata betul-betul, potensi betul ini karena danau ini tidak jauh dari kota Bagansiapiapi," kata Suyatno.

Lanjutnya, ini danau alam, bagi saya ini sangat potensi sekali, airnya payau tidak asin, nanti kita tata betul minimal dianggaran Tahun 2020 di APBD-P atau dimaksimalkan pada anggaran 2021. Daerahnya bagus sekali untuk tempat bersantai sambil memancing  dan menikmati jagung bakar dan kuliner khas Rohil," terangnya.

Bupati pada kesempatan tersebut merasa kagum dan menilai bahwa Kecamatan Pekaitan tidak hanya memiliki potensi pertania, peternakan, perkebunan saja tapi juga memiliki potensi wisata alam berupa 3 buah danau air tawar sehingga kedepannya dengan didukung  infrastruktur yang memadai masyarakat Kecamatan Pekaitan akan bangkit perekonomiannya.

Penghulu Suak Air Hitam, Edi Hasan serta Sekdes Asmadi  saat mendampingi Bupati Suyatno menjelaskan bahwa dipinggiran danau Suak Air Hitam tersebut dahulunya sempat dihuni penduduk dan banyak terdapat berbagai jenis ikan. Sehingga Ia berkeinginan agar danau tersebut dapat difungsikan kembali sebagai tempat wisata pancing.

"Danau Suak Air Hitam ini dulunya ada penduduk yang tinggal dipinggiran danau dan disini banyak ikannya, bahkan hampir setiap hari orang memancing di danau ini yang datang dari desa sebelah maupun dari Kecamatan Bangko," kata Edi Hasan.

Lanjutnya, untuk tahap awal ini kami dari pihak Kepenghuluan menggunakan dana desa untuk membuat tanggul yang sekalian  berfungsi sebagai jalan. Dan tanggul ini nantinya akan kaami tanami pohon pelindung dari mulai jalan lintas pesisir menuju danau yang nantinya akan berguna tempat berteduh para pengunjung, kami akan ajukan proposal ke DLH Rohil untuk minta bantuan bibit pohon," jelas Edy

Edy Hasan lebih jauh menjelaskan jika nantinya potensi danau ini berkembang menjadi objek wisata,pihak Kepenghuluan akan membuat gazebo atau pondok-pondok tempat santai yang nantinya dikelola oleh Badan usaha milik desa (Bumdes) sebagai upaya peningkatan pendapatan Kepenghuluan. (Irw)

 




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ