Kompline masyarakat.

Masyarakat Kecamatan Selayar Khawatir Tentang Rencana Satu Mesin Pembangkit Listerik Akan Dipindahkan Ketempat Lain.

Senin, 05 Februari 2024 - 17:53:00 WIB Cetak

(Momenriau.com Lingga). Berhembus khabar bahwa salah satu mesin pembangkit tenaga listerik PLN yang ada di Kecamatan Selayar akan dipindahkan ketempat lain diluar wilayah Kecamatan Selayar. Informasi tersebut sontak membuat masyarakat menjadi khawatir dan akhirnya menjadi perbincangan masyarakat, khususnya masyarakat di Kecamatan Selayar Kabupaten Lingga.

Kekhawatiran masyarakat Kecamatan Selayar, cukup beralasan, sebab, beberapa waktu lalu, tepatnya pada tahun 2023 lalu, sudah terjadi cukup lama pemadaman bergilir, hal ini tentu membuat masyarakat merasa tidak nyaman. Belum lagi dampak dari pemadaman bergilir dan "tidak beraturan", diduga masyarakat sebagai penyebab rusaknya peralatan elektronik  yang banyak terjadi saat itu.
    Semakin khawatir masyarakat lagi, karena di tahun 2024 ini, akan ada suatu perhelatan akbar di Kecamatan Selayar, yaitu pergelaran MTQ tingkat Kabupaten Lingga, yang mana Kecamatan Selayar telah ditunjuk sebagai tuan rumah pelaksanaan Evan tersebut.
     Dimintai komentarnya, salah seorang yang enggan ditulis jatidirinya, pada hari Senin (05/02-2024), masyarakat Kecamatan Selayar dan dulu saat terjadi pemadaman listerik bergilir sering mengeluh dan mendesak pak Camat Selayar agar mengambil sikap dengan kondisi PLN yang sering terjadi pemadaman mengatakan, "ambil mesin dari tempat lain saja kan bisa, karena kemaren nak dapat mesin ini betegang urat leher, sampai saya merasa malu menghadap pak camat kami (Camat Selayar-red), sudah berhasil perjuangan pak Camat kami mendapatkan tambahan mesin, sekarang nak di pindahkan lagi, cobalah pakai pikiran yang jernih, cari solusi lainlah, apa lagi masyarakat Kecamatan Selayar akan menjadi tuan rumah dalam MTQ ringkat Kabupaten Lingga pada 2024 ini".
    Dikonformasi kepada Kepala PLN Dabosingkep Marwan Sholeh MULP pada hari Senin (05/02-2024) melalui WhatsApp dengan dengan beberapa pertanyaan.
    "Mat siang pak, sehubungan dengan informasi yang kami dapat, bahwa salah satu mesin pembangkit tenaga listrik PLN Kecamatan Selayar, katanya mau dipindahkan ke tempat lain ( Keluar wilayah kec.selayar). Untuk itu, kami mengkonfirmasi langsung kepada bapak".  
   Yang ingin kami tanyakan antara lain:
1. Apakah benar pemindahan tersebut akan
   dolaksanakan ?.
2. Kalau benar, apakah dengan pemindahan
   mesin tersebut, tidak berpengaruh
   terhadap kebutuhan masyarakat
   kecamatan selayar terhadap energi listrik
   (tidak akan terjadi pemadaman bergilir
   seperti waktu yang lalu ?.
3. Menurut masyarakat, mesin yang akan
   dipindahkan tersebut, didapat dengan
   adanya andil maayarakat melalui Sekda
   Lingga yang langsung menjumpai pihak
   cabang PLN yang berada di
   Tanjungpinang ?.
4. Apakah bapak, bisa menjamin setelah
   mesin tersebut dipindahkan dari
   Kecamatan Selayar ke tempat lain (diluar
   wilayah kec selayar) sehingga mesin
   yang tinggal di kec.selayar akan mampu
   memenuhi kebutuhan masyarakat
   konsumen di kecamatan selayar ?. 
  
   Kepala PLN Dabosingkep memberikan jawaban dengan mengatakan;
  1. Kemungkinan besar akan dilaksanakan
      jika tidak ada opsi lain.
  2. Kebutuhan daya sistem selayar posisi
      surplus, jika mesin yang dipasar diambil
      (daya 50 kw), Daya mampu : 405 kw
      Beban puncak ( pemakaian tertinggi):  
      225 kw, Neraca : 180 kw.
  3. Selama ini kita ( PLN) bersinergi baik
      dengan Pemda, jadi memang untuk
      kemajuan listrik didaerah perlu sinergi
      semua lini. 
  4. Dengan kondisi daya mampu saat ini,
      saya yakin kebutuhan tercukupi, Untuk 
      back up supply melalu kabel bawah laut
      yang sudah terpasang saat ini bisa di
      salurkan ke selayar jika dibutuhkan.    (Edysam).




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ