Bagansiapiapi- Suasana terasa syahdu dan khidmat ketika ratusan guru dan siswa SMA Negeri 2 Bangko menggelar sholat Istisqo' pada Jumat pagi (13/2). Sholat yang berlangsung di halaman sekolah tersebut dilaksanakan ditengah kabut asap yang pekat. Seluruh jamaah nampak khusyuk memohon kepada sang ilahi agar segera diturunkan rezeki berupa hujan agar cuaca dan proses belajar mengajar kembali normal. 

Usai sholat, doa pun dipanjatkan. Permohonan, kata demi kata di ucapkan imam dan diamini oleh seluruh mukmin yang serta. Kepala SMA Negeri 2 Bangko Hayati Tatoe MM menyebutkan sholat Istisqo'yang dilaksanakan pagi itu sudah direncanakan beberapa waktu lalu. 

"Kami sudah beberapa waktu lalu merencanakan nya. Dan Alhamdulillah banyak yang ikut dalam sholat ini. Suasana nya terasa sangat khidmat membuat air mata ingin menetas. Tidak pernah terbayangkan siswa kami mau ikut serta," ujarnya penuh haru. 

Selain memohon agar segera diturunkan hujan oleh Allah SWT, Hayati juga menyebutkan bahwa sholat tersebut dilaksanakan sekaligus sebagai pembelajaran bagi siswanya.

"Ini sekaligus kita ingin mengajarkan siswa bahwa saat seperti ini ada sholat yang bisa kita lakukan, karena sebagai tenaga pendidik ini nanti akan menjadi tanggung jawab kami diakhirat. Setidaknya siswa kami sudah pernah kami ajak ikut serta untuk melaksanakan sholat Istisqo' dan mereka tau caranya. Jadi setelah mereka tamat nanti bisa dipraktekkan di masyarakat," harapnya. 

Hayati juga berharap setelah sholat dilaksanakan, hujan akan segera turun dan cuaca kembali normal.

"Kalau ditempat kami ini terasa kami kabut nya. Bernafas saja agak susah, tenggorokan cepat kering dibuatnya. Kita berharap akan segera turun hujan dan proses belajar mengajar bisa kembali normal. Karena beberapa hari ini sesuai instruksi Gubernur Riau jika cuaca tak bagus anak dipulangkan atau diliburkan. Dan kami setiap hari kesekolah begitu cuaca tidak bagus, siswa kami pulangkan," terangnya. 

Doa beserta harap agar cuaca kembali normal dan turun hujan yang dipanjatkan oleh ratusan siswa dan masyarakat Riau khususnya Rokan Hilir  akhirnya di ijabah oleh sang khalik. Sekitar pukul 20.00 WIB hujan disertai angin turun dan mengguyur hampir seluruh kecamatan yang ada di Rokan Hilir. Hujan yang turun diharapkan mampu membuat cuaca kembali normal besok pagi. 

 

Laporan Puspa Sari

---