Apresiasi & Kritik.

Apresiasi Kinerja Kejaksaan, Kritik Keras Bupati Lingga.

Sabtu, 16 September 2023 - 13:19:00 WIB Cetak

(Momenriau.com Lingga). Sebagian besar pikiran positif aktivis serta masyarakat di Kabupaten yang julukkannya sebagai Kabupaten "Bunda Tanah Melayu" belakangan ini terisi dengan kinerja "Kejaksaan Negeri Lingga" dalam hal melaksanakan salah satu komitmen seluruh komponen dan elemen yang ada di Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam hal memberantas tindak pidana "KORUPSI".
   Seperti banyak diberitakan di media baik sebagai karya jurnalistik maupun di kelompok media sosial lainnya, bahwa ada dugaan kuat Kepala Bagian Umum Sekretariat Pemerintahan Daerah Kabupaten Lingga Afrianola Wisnu Brata telah melakukan perbuatan tindak pidana "KORUPSI".

Sorotan terhadap kinerja Kejaksaan Negeri Lingga sekaligus terhadap dugaan tindakkan "Korupsi" yang dilakukan oleh Afrianola Wisnu Brata yang menjabat sebagai Kepala Bagian Umum di Sekretariat Pemkab Lingga tersebut.
    Salah seorang yang konsen mengawasi tindakkan "Korupsi" dimaksud, yaitu seorang aktivis yang sangat dekat dengan warga karena selalu bergerak membela kepentingan masyarakat luas serta memantau kinerja aparatur negara bernama Zuhardi dan akrab disapa "Ju'ai".
    Berikut ini kami paparkan yang sudah disampaikan Zuhardi kepada awak media ini melalui pesan WhatsApp pada hari Sabtu (16/09-2023) tepatnya pukul 11.09 Wib berupa tulisan yaitu ; 
    Zuhardi ; "Saya memberikan apresiasi kepada Kejaksaan Lingga terkait penanganan kasus korupsi anggaran fiktif. 
Kita bangga pada penegakkan hukum yang dilakukan oleh Kajari Lingga dan Kajati Kepri ini yang kita butuh kan, tetapi dalam hal ini Zuhardi juga akan terus memantau perkembangan dalam penanganan selanjutnya. Bahkan saya (Zuhardi-red) mengecam buruk nya rezim pemerintah Kabupaten Lingga yang dipimpin oleh Bupati yang bernama Mhd. Nizar. Sebagai Bupati Lingga, beliau udah menoreh kinerja paling buruk dan terkesan tidak ada perubahan, bahkan malah terpuruk ekonomi masyarakat, di saat terpuruknya ekonomi masyarakat, malah didalam pemerintahannya, membuat kesan yang tidak mendidik sekaligus memuakkan seperti dugaan yang dilakukan oleh Kabag Umum Afrianola Wisnu Brata. Dugaan kasus ini terjadi dibawah kepemimpinan Bupati yang bernama Mhd. Nizar. Saya (Zuhardi-red) berharap Bupati itu bukan hanya sekedar mendengarkan kinerja berdasarkan laporan anak buahnya saja, tapi dia harus mengecek dan tegas. Tidak penting juga dia baik di mata masyarakat, tapi jika dalam kepemimpinan dia tidak tegas bahkan menconteng nama pemerintahan di saat dia menjabat. Ini adalah gambaran keras buat kedepannya jika pemerintahan di pimpin oleh pemimpin yang tidak tegas, maka tidak tertutup kemungkinan, korupsi-korupsi yang lainnya akan terus bermunculan di Bumi Bunda tanah Melayu ini. Ya saya ngeritik pedas ini, biar Bupati baca dan setidaknya ada orang yang mau menegurnya, kan lebih baik saya tegur keras dari pada saya berkata lembut tapi menjerumuskan Kabupaten Lingga ini kearah yang lebih parah. Saya (Zuhardi-red) jahat sama dia dalam kritikan, belum tentu saya bisa menjerumuskan dia kejeratan hukum, sebaliknya, oknum-oknum penjilat yang dia beri jabatan malah membuat nama Kabupaten Lingga buruk, bisa saja suatu saat nanti akan menjerumuskan dia. Saya mintak bahasa saya ini jangan ada di potong-potong, biarkan sampai ke Bupati Lingga. Terimakasih".
 Keritikkan oleh masyarakat terhadap Pemimpin, tidak selalu indentik karena kebencian. Maka, sebaiknya di penghujung kepemimpinan Bupati Lingga Mhd.Nizar S.Sos, segera melakukan evaluasi serta memerintahkan Inspektorat melakukan audit kepada seluruh SKPD agar bila tidak lagi menjabat sebagai Bupati, beliau Mhd.Nizar sudah membersihkan bila ada sampah-sampah dimasa kepemimpinannya.(EDYSAM).




Tulis Komentar +
Berita Terkait+
ƒ