BAGANBATU- Sangat disayangkan seorang Ucapan oknum Guru SMPN1 Bagan Sinembah ER melontarkan kata kata kurang pantas yang ditujukan kepada wartawan yang akan Konfirmasi kesekolah terkait ada dugaan praktik Pungutan Liar (Pungli).selasa (10/9)

Prihal itu disebutkan saat awak media coba konfirmasi kepada pihak sekolah terkait ada dugaan Pungli pembelian Rapor dan Uang Perpisahan juga Kutipan juga untuk acara perpisahan Kepsek kesekolah baru.

Oknum Guru yang sebelumnya tidak dikenal saat Awak media berkomunikasi terhadap salah seorang Guru Yang berinisial Kiki dirinya (Oknum Guru) ikut menimpali dan menurut informasi diduga sebagai Guru dibagian kesiswaan dirinya meyebutkan kalau wartawan tidak punya Filter.   

"Wartawan itu tidak punya filter harus cek kebenaran sumber" kata oknum guru tersebut yang jelas sudah sangat memcederai profesi jurnalis

Terkait soal konfirmasi justru awak media yang mendatangi kantor SMPN1 Bagan Sinembah untuk menpertayakan kebenaran kabar tersebut tetapi semangkin disebutkan tidak ada filter untuk suatu kebenaran kabar tersebut sehinga menimbulkan kecurigaan Oknum guru tersebut seperti ada kesan yang ditutup tutupi dan tidak ingin terekpos kemedia.

Terkait hal tersebut Ketua Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) Kabupaten Rokan Hilir Bertuah Manullang mengatakan" jelas ucapan itu sudah merendahkan Profesi Jurnalis yang jelas-Jelas dilindungi undang undang bukan suatu profesi asal asalan jadi hal ini tidak bisa dibiarkan akan kita bahas dalam rapat internal Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) langkah apa yang akan kita ambil terkait ucapan Oknum Guru tersebut,"pungkasnya (Ndri)

 

---

 Editor : Andri