BAGANBATU -- Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 03/Bgs, Kopda Dani Setia Budi melaksanakan pengolahan tanah dengan membajak diatas lahan ketahanan pangan (Hanpangan) Koramil 03/Bgs dalam rangka percepatan tanam berikutnya. 

Aksi bajak lahan dengan peralatan mesin itu dilakukan di lahan ketahanan pangan yang ada di halaman belakang Makoramil 3/Bgs yang terletak di jalan Lancang Kuning Bagan Batu Kota kecamatan Bagan Sinembah, Jumat (6/8).

Dandim 0321/Rohil, Letkol Arh Agung Rakhman Wahyudi SIP MI Pol yang dikonfirmasikan melalui Danramil 03/Bgs, Kapten Inf Y Mendrofa mengatakan, pengolahan lahan pertama menggunakan traktor adalah cara baru pengolahan lahan yang dapat membantu petani untuk menyuburkan tanah yang akan ditanami.

Kemudian, lanjutnya, setelah dilakukan pembajakan dengan alat traktor, lahan didiamkan satu minggu, supaya rumput membusuk menjadi humus, dan berubah sifat fisik tanahnya, yang selanjutnya tinggal diratakan dengan cangkul agar menjadi datar dan melumpur.

“Keuntungan yang didapat selama pengolahan tanah yaitu gulma mati, yang kemudian akan membusuk menjadi humus. Airisasi tanah menjadi lebih baik dan  lapisan bawah tanah jenuh air sehingga dapat menghemat air,” ujarnya.

Lanjutnya, dengan pengolahan lahan menggunakan traktor ini diharapkan para petani akan lebih mudah merawat tanaman serta dapat menghasilkan panen yang lebih baik, sehingga kebutuhan pangan dapat terpenuhi dan bahkan meningkatnya hasil panen.

“Dengan terpenuhinya kebutuhan pangan, maka kmasyarakat akan menjadi tenang, sehingga mampu berperan dalam pembangunaan. Penyediaan pangan yang cukup, merata dan bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia merupakan suatu prioritas yang terpenting guna mewujudkan program pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” pungkasnya. (min)

---