ROHIL-Setelah sekian waktu berlalu sidak anggota DPRD Kabupaten Rokan Hilir di Kecamatan Bagan Sinembah Raya, yaitu Komisi C Truk Odol milik Perusahaan maupun Pengusaha tetap lalu-lalang dan seakan mengangap sidak anggota DPRD Rohil hanya isapan jempol saja.Jumat (09/04)

Prihal tersebut disampaikan oleh seorang warga yang engan disebutkan namanya dirinya merasa semua ini hanya permainan saja dan tetap yang menjadi korban masyarakat.

"Kami hanya bisa pasrah segala daya sudah kita kerahkan tetapi jalan kami tetap tambah rusak karena truk milik perusahaan dengan bebas melintasi walaupun sudah dipasang rambu dan sudah sepakat dengan batas waktu oleh pihak yang berwenang, juga anggota DPRD Rohil juga sudah  pernah turun langsung melihatnya dan mendengar aspirasi masyarakat,"Ucap warga Basira yang kebetulan ditemui oleh awak media saat di Bagan Siapi-api.

Disampaikan warga tersebut mulai saat kami tidak akan berbicara soal jalan lagi karena itu hanya sia-sia belaka tidak akan ada ujungnya bahkan akhirnya kami masyarakat yang makan hati menyaksikan semangkin bertambah rusak jalan Basira.

"Ada rupanya yang berpihak terhadap masyarakat jadi hal yang paling baik cukup diam saja sambil menunggu kerusakan jalan Basira lebih parah agar pemerintah Kabupaten Rokan Hilir bersama bapak Dewan bisa menyaksikan hasil dari diam tersebut"katanya sedih.

Sementara Anggota DPRD Rokan Hilir, melalui Ketua Komisi C, Muhar Riza S.Ap saat ditemui Tim Redaksi Momenriau.Com mengatakan sudah diberi tengang waktu oleh Dinas Perhubungan dan Pihak penegak Hukum dengan masa jatuh tempo 1 Maret 2021 jika perusahaan tetap membandel harus di tindak sesuai prosedur undang-undang jangan dibiarkan saja. 

"Sesuai dengan tempo yang sudah diberikan jika mereka tetap melintas wajib ditindak karena itu sudah jelas pelanggaran dan kami sudah melihat langsung bahwa memang betul jalan lintas Basira hancur disebabkan truk Odol milik Perusahaan dan pengusaha yang terus menerus melintasi jalan tersebut,"Ucap Ketua Komisi C.

Dirinya berjanji akan koordinasi dengan Pimpinan DPRD Rohil terkait persoalan ini untuk mendesak Dishub dan Kepolisian menindak angkutan tersebut sesuai peraturan yang berlaku tanpa harus ada pilih bulu dan dirinya berjanji akan turun kembali untuk memastikan kebenaran kabar tersebut Jalan kelas 3 C masih dilalui truk Odol.

"Akan kami sampaikan keluhan masyarakat Basira kepada pimpinan DPRD Rohil dan langkah selanjutnya Komisi C akan mendesak Dishub dan Kepolisian untuk menindak truk Odol tersebut sesuai dengan undang-undang yang berlaku jika tetap arogan melintasi jalan yang tidak sesuai kapasitasnya (Jalan Lintas Basira) hak rakyat dan keluhannya menjadi tangung jawab kami selaku wakil rakyat terlebih soal jalan yang menjadi kebutuhan utama dalam setiap aktivitas masyarakat ,"Pungkasnya (Tim Red)

---