SEKAPAS -- Hingga memasuki hari keenam, kondisi banjir yang melanda kepenghuluan Sekapas kecamatan Tanah Putih masih tetap bertahan dan belum menunjukkan tanda-tanda surut.

Hal ini terbukti saat Babinsa Koramil 0321-02/TP Rohil, Kopda Niko Fernando bersama dengan Bhabinkamtibmas Polsek Tanah Putih pada Ahad (26/1/2025) kenbali bersinergi melaksanakan pemantauan banjir yang melanda di desa binaannya tersebut.

Dimana, pemantauan kali ini dilakukan akibat mulai meluapnya air dialirkan sungai Rokan dan merendam kawasan kepenghuluan Sekapas kecamatan Tanah Putih.

Dandim 0321/Rohil, Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara SIP yang dikonfirmaskan melalui Danramil 02/TP, Kapten Cba (K) Karnilawati membenarkan adanya pemantauan tersebut.

Menurut Danramil, banjir tersebut telah menyebabkan sekitar 112 Kepala Keluarga yang tersebar di 5 RT telah terdampak banjir tersebut.

" Ya, sampai saat ini kondisi banjir masih terus bertahan dengan ketinggian air dalam kisaran 40-45 centimeter dan menyebabkan ratusan warga di kepenghuluan Sekapas telah terdampak banjir," ujarnya.

Apalagi, lanjutnya lagi kondisi cuaca beberapa hari terakhir juga masih terus sering turun hujan.

" Dengan demikian, sehingga kondisi ini pula yang membuat ketinggian air masih tetap bertahan," ungkapnya lagi.

Danramil juga menyebutkan bahwa ratusan kepala keluarga yang terdampak banjir itu masing-masing RT 01 sebanyak 12 KK, RT 02 sebanyak 30 KK, RT 03 sebanyak 20 KK,  RT 04 sebanyak 35 KK dan RT 05 sebanyak 15 KK.

" Alhamdulillah sampai saat ini aktivitas warga masih tetap berjalan normal. Namun demikian, kita tepat intensif melakukan pemantauan dan patroli dikawasan yang terdampak," terangnya kembali.

Dalam kesempatan itu dirinya juga menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan.

" Kita juga memberikan himbauan kepada warga masyarakat agar selalu waspada terhadap banjir susulan serta selalu menjaga anak-anak," himbaunya.

Selain itu pihaknya juga melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah setempat untuk membentuk Tim tanggap darurat bencana banjir.

" Karena banjir masih menggenangi jalan ,halaman rumah warga, sekolah, Kantor Penghulu. Dan kita akan mendirikan tenda jika memang diperlukan kedepannya untuk mengantisipasi adanya warga yang mengungsi," tegas Kapten Cba (K) Karnilawati. (min)

---