BAGANBATU -- Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Rokan Hilir yang bertugas di kecamatan Bagan Sinembah kembali mendapat sorotan dari berbagai kalangan.

Kali ini kegeraman warga masyarakat, khususnya para pengguna jalan terhadap kinerja Satpol PP bukan tanpa alasan mendasar.

Bahkan warga dengan tegas menyebut bahwa Satpol PP Bagan Sinembah dinilai tidak peka atas berbagai persoalan kota. Salah satunya yang menjadi sorotan tajam adalah banyak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang kembali berjualan dipinggir jalan Sudirman Bagan Batu Kota.

" Di Rohil ini, khususnya Bagan Sinembah kita tidak tahu apa sebenarnya fungsi Satpol PP itu. Sudah tahu, pedagang Pajak Lama kembali berjualan dipinggir jalan, tapi santai saja mereka (Satpol PP, Red) seolah tak melihat," ujar Warino salah seorang warga Bagan Batu.

Padahal, lanjutnya lagi sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi), bahwa Satpol PP itu adalah penegak Perda, termasuk masalah yang berkaitan dengan ketertiban pasar.

" Padahal, jumlah personil Satpol PP di Bagan Sinembah banyak tapi tak juga ada upaya untuk melakukan penertiban. Artinya, mereka semua tidak faham Tupoksi kerjanya," terangnya kembali.

 

Ungkapan senada juga disampaikan oleh salah seorang pengguna jalan, Marsilam Simanjuntak. Menurutnya, kondisi 'pembiaran' Pajak Lama itu membuat kondisi arus lalu lintas menjadi terhambat.

" Jelas macet. Dan ini sebenarnya sudah kita bayangkan jauh sebelum sampai Bagan Batu. Karena Bagan Batu kan dikenal macetnya," ujarnya sambil tersenyum.

 

Menurutnya, Satpol PP sudah seharusnya bergerak melakukan penertiban terhadap para pedagang yang berjualan tepat ditepi badan jalan lintas Sumatera tersebut.

" Menurut saya 'pembiaran' terhadap para pedagangan itu berdampak pada lahan parkir yang juga harus menggunakan badan jalan. Sebenarnya, mereka (Satpol PP,Red) malu dengan kondisi itu dan melakukan penertiban," tegas bapak 4 anak ini lagi.

"Selain adanya sinergitas dengan OPD lain, seyogyanya Satpol PP juga berkoordinasi dengan Kecamatan atau Upika lainnya agar penertiban bisa lebih maksimal," imbuhnya.

Seperti diberitakan media ini beberapa waktu lalu disebutkan, bahwa kondisi Pajak Lama Bagan Batu Kota sudah mulai tertib pasca dilakukan penertiban oleh Upika sebulan lalu. (min)

 

---