UJUNGTANJUNG --- Personil Koramil 02/TP harus berjibaku menembus genangan air yang disebabkan oleh musibah banjir yang melanda dua kecamatan, yakni kecamatan Tanah Putih dan kecamatan Rantau Kopar.

Hal ini seperti yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 02/TP, Serda Erwin Sinambela yang pada hari Rabu (3/1/2024) melaksanakan peninjauan Banjir di kelurahan Sungai Rangau, kecamatan Rantau Kopar.

Selain melakukan pemantauan, Babinsa juga melakukan koordinasi dengan aparat pemerintah kelurahan Sungai Rangau.

Ketinggian air yang melanda kelurahan Sungai Rangau ini mencapai kisaran 15-40 centimeter dan menggenangi rumah pemukiman warga serta fasilitas umum lainnya.

Diantara fasilitas umum yang telah tergenang air meliputi sekolah SDN 04 Mekar Sari, MDA Pajrul Islam, Mushola Mekar Sari, Mesjid Pajrul Islam, dan Mushola Lestari.

Dimana, banjir tersebut melanda dua Dusun, yakni masing-masing Dusun Mekar Sari dan Dusun Kampung Baru. Dan banjir ini juga menyebabkan setidaknya 489 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 1732 jiwa terdampak, serta 15 KK juga sudah mulai mengungsi.

Kerja keras serupa juga ditunjukkan oleh Babinsa Koramil 02/TP, Serda Ari Wibowo juga melakukan kegiatan serupa di kepenghuluan Ujung Tanjung kecamatan Tanah Putih.

Dimana, ketinggian air yang melanda di kepenghuluan Ujung Tanjung ini kisaran 28-23 centimeter yang terjadi di RT 04 RW 02 Dusun Terminal dan RT 10 RW 04 Dusun Pematang Punak dengan total yang terdampak 210 Kepala Keluarga (KK).

Dandim 0321/Rohil, Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara SIP yang dikonfirmasikan melalui Danramil 02/TP, Kapten Cba (K) Karnilawati  membenarkan kegiatan tersebut.

" Sejauh ini banjir yang terjadi diwilayah teritorial Koramil 02/TP sudah menyebar sampai ke daerah kepenghuluan Ujung Tanjung dan kelurahan Sungai Rangau kecamatan Rantau Kopar," ujarnya.

Kendati demikian dirinya juga tetap menghimbau kepada semua warga untuk tetap meningkatkan waspada untuk mengantisipasi meningkatnya ketinggian air.

" Kita tetap melakukan pemantauan dan pengawasan sekalian memberikan himbauan untuk waspada atau berjaga-jaga jika air bertambah naik. Hal ini disebabkan curah hujan masih tinggi," himbau Kapten Cba (K) Karnilawati. (min)

---