PUJUD --- Banjir yang melanda di kelurahan Pujud Selatan, kecamatan Pujud yang disebabkan meluapnya aliran sungai Batang Kumuh sampai sejauh ini belum adanya tanda-tanda akan segera surut.

Dan mengantisipasi adanya warga masyarakat yang mengungsi akibat tempat tinggalnya terendam banjir, untuk itu tim gabungan langsung bergerak cepat dengan mendirikan tenda.

Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polsek Pujud, Brimobda Kompi B Manggala Juntion serta aparat kelurahan Pujud Selatan ini dipimpin langsung oleh Danramil 06/TM, Kapten Inf Ujang Z pada Senin (1/1/2024).

Dandim 0321/Rohil, Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara SIP yang dikonfirmasikan melalui Danramil 06/TM, Kapten Inf Ujang Z membenarkan adanya kegiatan tersebut.

" Ya siang menjelang sore ini kita bersama dengan rekan-rekan dari kepolisian dan pemerintah kelurahan mulai mendirikan tenda untuk mengantisipasi adanya warga yang mengungsi akibat terdampak banjir," ujarnya.

Kendati sejauh ini menurut Danramil warga masih tetap bertahan dirumah , namun sebagai langkah penanggulangan pihaknya tetap melakukan pemantauan.

" Sejauh ini ketinggian air mencapai kisaran 60 centimeter dan rumah yang terdampak mencapai sekitar 160 unit. Intinya, kita selalu stand bye dilapangan untuk melakukan pemantauan, walau warga masih tetap bertahan dirumah," Tetang Danramil.

Dimana, lanjut Danramil lagi pendirian tenda ini juga selain dimaksudkan untuk menampung pengungsi juga rencananya akan dijadikan sebagai dapur umum.
 

" Apabila genangan air makin bertambah, rencana pendirian tenda posko akan didirikan oleh Sat Brimob Manggala Juntion," tegas Kapten Inf Ujang Z.

Dalam kesempatan itu dirinya juga kembali menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk dapat sama-sama waspada. (min)

---