Download our available apps

Gedung Petemuan Pemkab Lingga Akan Kesepian Bila Kegiatan Lingga Dilaksanakan Di Tempat Lain.

(Momenriau.com Lingga). Megahnya gedung pertemuan milik Pemkab Lingga terletak diseputaran Kantor Bupati Lingga di kota Daik, akan merasa kesepian bila ada kegiatan baik melibatkan Bupati secara langsung atau tidak namun memakai sumber dana Anggaran Pendapatan & Belanja Daerah (APBD) baik itu "Sosialisasi dan atau kegiatan Bimtek atau lain sebagainya, alangkah baiknya mempergunakan gedung dimaksud demi efisiensai penggunaan keuangan daerah.

Seperti sama-sama kita ketahui, bahwa Anggaran Pendapatan & Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lingga hingga tahun 2024 ini, tidaklah terlalu besar bila tidak boleh dikatakan terlalu kecil, yaitu cuma 800 Milyar lebih, tentulah kita harus betul-betul berpikir keras untuk mengalokasikannya dalam bentuk belanja pembangunan maupun belanja kegiatan.
    Dengan anggaran yang minim tersebut, alangkah bijaknya bila Pemerintah Kabupaten Lingga mengucurkan uang dimaksud didaerah Kabupaten Lingga itu sendiri, tanpa menggelontorkannya ke daerah lain, sehingga perputaran keuangan Lingga, bisa dinikmati oleh masyarakat Lingga itu sendiri, seperti pengadaan konsumsi dan atau makan minum peserta.
    Bila kondisi dan tradisi melaksanakan suatu kegiatan Lingga dilaksanakan diluar wilayah Pemerintahan Daerah Kabupaten Lingga dengan kata lain dilaksanakan didaerah diluar Pemkab Lingga, rasanya itu sama saja tidak melakukan efisiensi (menghemat-red) membelanjakan uang APBD Pemkab Lingga.
    Kalau memang Bupati saat ini (M.Nizar-red) lebih memikirkan rakyatnya, maka yang harus dilakukan adalah membuat himbauan kepada semua jajarannya sampai ketingkat Desa yang ada, agar melaksanakan kegiatan yang sudah disusun atau diprogramkan dengan mengalokasikan sumber dana berasal dari APBD Lingga, harus dilaksanakan di Daerah Kabupaten Lingga.
    Bila himbauan itu sudah ada dan dipatuhi oleh semua jajarannya, maka uang yang harus dikeluarkan dalam suatu kegiatan tersebut, akan kecipratan dan atau juga dinikmati oleh rakyat dan atau masyarakat Kabupaten Lingga.
    Oleh karena itu, menjadi seorang Bupati disuatu daerah, harus memiliki kecerdasan dalam mengelola keuangan daerah, apalagi APBD-nya sangat minim. Dari itu, kedepannya, diharapkan tidak ada lagi kegiatan untuk kepentingan daerah Pemkab Lingga yang di laksanakan diluar daerah Pemerintahan Kabupaten Lingga.(Edysam).