BAGAN BATU --- Warga Pajak Baru Kelurahan Bagan Batu Kota digemparkan adanya penemuan mayat laki- laki gantung diri dirumah milik H Raja Marpaung (Toke Bawang) yang terletak di Jalan Pasar Inpres Pajak Baru RT/ RW 03/04 Kelurahan Bagan Batu Kota Kecamatan Bagan Sinembah, Rabu (21/7).

Informasi yang dirangkum awak media dilokasi kejadian menerangkan, bahwa mayat tersebut diketahui bernama Rio Chandra Pranata (18) warga Bunut Kisaran, Sumatera Utara dan baru seminggu bekerja di gudang bawang milik H Raja Marpaung.

Dimana, korban ditemukan pertama kali oleh rekan kerjanya  bernama Ahmad Fauzi alias Ozi dan Niar (23) pada Rabu (21/7) sekitar pukul 09.00 Wib pagi. 

Kepada awak media, Ozi menjelaskan kronologi ditemukannya korban berawal saat dirinya dan Niar  sekitar pukul 08.00 Wib dihubungi H Raja Marpaung di Kisaran untuk mengecek kerumah tempat korban tinggal ( Pajak Baru,Red) karena saat dihubungi HP korban tidak aktif dan waktu sudah sudah menunjukkan pukul 08.00 wib pagi namun korban tak kunjung berangkat kerja.

" Setelah itu saya berangkat ke rumah belakang tempat tinggal almarhum, dan sesampainya di rumah, dilantai dua saya panggil-panggil korban namun tidak ada jawaban, lalu saya turun buka pintu dan mengecek ke dalam rumah dilantai 2 tepatnya dikamar tempat korban. Pas saya buka pintu, korban tergantung diterasli jendela kamar. Lihat itu saya ketakutan dan langsung lari ke gudang dan memberitahu kepada kawan- kawan kerja," terang Ozi.

Selanjutnya dirinya dan rekannya memberitahukan kepada H Marpaung dan keluargnya di Bagan Batu dan kemudian informasi ini disampaikan ke Bhabinkamtibmas Bagan Batu Kota, Bripka Sujarwo dan diteruskan ke Unit Reskrim Polsek Bagan Sinembah.

Tak lama kemudian Tim unit Reskrim dan pihak Puskesmas Bagan Batu tiba dilokasi guna melakukan proses evakuasi dan Visum. Dalam proses evakuasi mayat tersebut tampak disaksikan langsung oleh Kapolsek Bagan Sinembah Kompol Indra Lukman Prabowo SH Sik didampingi Ps Kanit Reskrim, Iptu M.Sodikin Panit I Intelkam Iptu S.Soewandi, Kanit Lantas AKP H Syaf Yandra SH dan personil polsek 

Kapolsek Kompol Indra Lukman Prabowo SH Sik menyampaikan, bahwa mayat gantung diri tersebut adalah murni bunuh diri karena hasil visum tidak ditemukan adanya tanda- tanda kekerasan ditubuh korban dan hanya ditemukan memar dileher bekas jeratan kain yang digunakan korban untuk gantung diri.

" Setelah dilakukan visum dan evakuasi selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga dan kemudian di bawa kampung halamannya di Bunut Kisaran untuk di makamkam," ujar Kapolsek.

Saat diminta keterangan motif gantung diri tersebut, kapolsek menyempaikan informasi sementara diduga korban sebelumnya cekcok dengan pacarnya, namun daripada itu pihak berwajib akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. 

" Informasi dari pihak keluarga korban sebelumnya diduga ada cekcok dengan pacarnya, namun kami akan menyelidiki lebih lanjut lagi,"  ungkap Kapolsek lagi. (min)