ROKANHILIR - Penambahan pasien terkonfirmasi Positif Covid-19 di wilayah Rokan Hilir pada tanggal 30/7/2020 kemarin berasal dari Kecamatan Bagan Sinembah.

Akibatnya, seluruh staf dan Tenaga Kesehatan (Nakes) di salah satu rumah sakit tempat pertama pasien inisial SLB dirawat dilakukan Swab massal.

Kepala Puskesmas Bagan Batu Kecamatan Bagan Sinembah dr. Josafat RS dikonfirmasi media membenarkan.

"Ya, sudah kita lakukan Swab terhadap staf dan tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut," ungkapnya.

"Total yang di Swab 69 orang, dan itu sudah termasuk keluarga yang memiliki kontak erat dengan pasien," tambahnya.

Terkait itu, Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Bagan Sinembah juga meminta pihak rumah sakit untuk tidak menerima pasien baru sebelum hasil swab keluar.

"Sampelnya sudah kita kirim ke Propinsi, semoga hasilnya semua negatif," kata Sakinah STTP MSi selaku kepala Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Bagan Sinembah.

Terpisah, salah satu manajemen rumah sakit tempat Pasien SLB pertama dirawat membenarkan.

"Sempat kita rawat dua hari, pertama datang kita Rapid Tes, hasilnya reaktif, sehingga selama kita rawat kita berlakukan penanganan sesuai protokol kesehatan," terangnya.

Diuraikannya, pertama pasien datang dalam kondisi deman tinggi. Pasien dan keluarga mengaku bahwa pasien tidak memiliki riwayat perjalanan dari daerah zona merah.

"Namun, karena Reaktif, kita lakukan penanganan sesuai protokol kesehatan, dan selanjutnya pasien kita rujuk ke Rumah Sakit Dr. Pratomo Bagan Siapiapi. Nah di sana baru dilakukan Swab, dan hasilnya Positif Covid-19," terangnya.

Dan setelah di konfirmasi ulang, ternyata SLB memiliki riwayat perjalanan dari Medan Sumatera Utara.

"Pasien datang dalam keadaan sudah sakit," terangnya lagi.

Untuk mengantisipasi adanya penularan, maka pihak rumah sakit bersama Gugus Tugas melakukan Swab massal terhadap seluruh Staf dan Tenaga Kesehatan.

"Kedepan kita juga meminta agar pasien jujur terkait riwayat perjalanan, agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan," pintanya.

Ia juga berharap hasil Swab massal ini semuanya negatif."Sebab kita juga selama ini selalu menerapkan protokol kesehatan bagi pasien dan keluarga pasien yang datang untuk menjenguk," ungkapnya. (Ndri)