SIMPANG KANAN -- Untuk kesekian kalinya personel TNI melaksankan pemantauan terhadap kesehatan ternak milik warga binaannya dari ancaman wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Kendati sejauh ini tidak ditemukan indikasi PMK, namun jajaran Koramil 0321-03/Bgs Rohil terus intensif melaksanakan kegiatan tersebut.
Hal ini seperti yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 0321-03/Bgs Rohil, Serda Supriadi saat melakukan pemantauan kesehatan ternak sapi milik warga di Kepenghuluan Bukit Selamat kecamatan Simpang Kanan, Senin (1/9/2025).
Dandim 0321/Rohil, Letkol Inf Diki Apriyadi SHub Int yang dikonfirmasikan melalui Danramil 03/Bgs, Kapten Inf Khairul Anwar membenarkan adanya kegiatan tersebut.
" Ya walaupun sampai saat ini daerah kita masih aman dari PMK, namun untuk memastikan semua ternak warga masyarakat sehat dan terbebas dari ancaman PMK itu maka kita terus intensif melakukan pemantauan," ujarnya.
Danramil juga mengatakan, bahwa kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat dan memantau secara langsung usaha ternak sapi di warga tersebut.
" Selain itu juga untuk menjalin silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan antara masyarakat dan TNI. Serta menjaga hubungan yang harmonis antara Babinsa dan warga di daerah binaannya,” kata Danramil.
Melalui kegiatan ini, Danramil juga mengajak para peternak sapi untuk tetap semangat dalam melaksanakan perawatan dan kebersihan lingkungan kandang sapi agar sapi terhindar dari penyakit PMK.
“ Tentunya dengan memberikan sumber makanan ternak sapi masih diperoleh secara tradisional yaitu dengan pakan rumput atau daun-daunan dari jenis tertentu yang diambil dari kebun maupun hutan disekitar desa,” himbaunya.
Kapten Inf Khairul Anwar juga mengatakan, Babinsa diwilayah sengaja diturunkan langsung untuk memantau kesehatan sapi di sejumlah peternakan yang ada.
" Tujuannya untuk mencegah virus PMK dengan melihat langsung hewan peternak kemungkinan adanya ciri-ciri hewan tersebut terjangkit virus PMK,” katanya. (min)